- Charantin dan momordicin: senyawa aktif yang terbukti memiliki sifat anti-inflamasi dan pelindung hati (hepatoprotektif).
- Serat alami: membantu melancarkan pencernaan, yang secara tidak langsung mengurangi beban kerja hati dalam menyaring limbah dari tubuh.
Pare dan Proses Detoksifikasi Hati
Dalam proses detoksifikasi, hati bekerja menyaring darah, memecah racun, dan membuang zat sisa metabolisme.
Pare dapat mempercepat proses ini dengan cara:
1. Merangsang enzim hati
Konsumsi pare secara teratur diyakini mampu merangsang produksi enzim penting dalam hati yang berperan dalam menguraikan racun.
2. Menurunkan peradangan
Kandungan anti-inflamasi pada pare membantu mengurangi peradangan pada hati akibat akumulasi racun atau lemak.
3. Mengurangi akumulasi lemak hati
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak pare mampu menurunkan kadar lemak di hati, yang dapat membantu mencegah kondisi seperti perlemakan hati non-alkoholik.
Cara Mengonsumsi Pare untuk Detoks Hati
Untuk mendapatkan manfaat detoksifikasi hati, pare dapat dikonsumsi dalam berbagai bentuk, antara lain:
Jus pare segar: meskipun rasanya pahit, jus pare dapat menjadi pilihan efektif untuk detoks hati jika diminum rutin setiap pagi dalam jumlah kecil.
Rebusan pare: air rebusan pare yang dikonsumsi hangat dapat memberikan efek menenangkan dan membantu mengeluarkan racun.
Tambahan dalam masakan: memasukkan pare ke dalam menu harian seperti tumisan atau sup bisa menjadi alternatif konsumsi yang lebih ringan.