Kaum muslimin tanpa khilafah seperti anak ayam yang kehilangan induknya, mereka bingung akan mengadu pada siapa sedangkan kehidupan semakin mencekam.
Oleh karena itu khilafah tidak perlu ditakuti atau diwaspadai namun justru harus diperjuangkan.
Dan semestinya saat ini yang harusnya diwaspadai dan dihanguskan adalah ideologi trans-nasional Sekulerisme Kapitalisme yang ditanamkan dinegeri ini melalui sistem demokrasi.
Yang mana sistem ini adalah buatan manusia yang didapat dari hasil berpikir orang-orang Eropa setelah mengalami berbagai penindasan oleh kerajaan yang bekerja sama dengan pihak gereja.
Sekulerisme memisahkan agama dari kehidupan dan menjadikan manusia berdaulat atas hukum.
Terbukti dalam penerapan sistem Sekulerisme, Kapitalisme, Demokrasi rakyat hanya merasakan kerusakan yang nyata di berbagai bidang, kedzoliman oligarki dimana-mana, kebatilan tersebar luas atas nama kebebasan.
Di dalam sistem ini negara berlepas tangan terhadap urusan rakyat. Lebih dari itu sistem Sekulerisme-Kapitalisme adalah sistem dari barat yang tidak pernah dicontohkan oleh Rasulullah Saw dan tidak ada dalam ajaran Islam.
Khilafah adalah mahkota kewajiban. Tanpa adanya institusi Khilafah, hukum-hukum Allah seperti sistem politik, ekonomi, pendidikan, kesehatan, sistem pergaulan, sistem sanksi tidak akan pernah terwujud.
Maka dari itu, umat harus berjuang untuk mewujudkan dan menegakkannya bersama dalam partai Islam ideologis yang ingin mewujudkan kembali kehidupan Islam melalui tegaknya Khilafah.
Wallahua’lam Bishawab.***