Bersepeda adalah olahraga yang rendah dampak dan mudah diakses bagi penderita penyakit jantung.
Ini membantu meningkatkan kesehatan jantung, memperkuat otot, dan meningkatkan stamina.
Penderita penyakit jantung dapat memilih untuk bersepeda di jalanan yang datar atau menggunakan sepeda statis di rumah atau di pusat kebugaran.
Penting untuk memilih posisi duduk yang nyaman dan memakai helm keselamatan saat bersepeda di luar ruangan.
3. Berenang
Renang adalah olahraga yang sangat baik bagi penderita penyakit jantung karena tidak memberikan tekanan pada sendi dan otot.
Aktivitas ini membantu meningkatkan kekuatan otot, meningkatkan sirkulasi darah, dan melatih sistem pernapasan.
Renang juga dapat membantu menurunkan tekanan darah dan meredakan stres.
Penderita penyakit jantung dapat memilih gaya renang yang nyaman baginya, seperti gaya bebas atau gaya dada, dan berenang selama 20-30 menit setiap sesi.
4. Latihan Kekuatan
Latihan kekuatan, seperti angkat beban ringan atau menggunakan alat latihan resistensi, dapat membantu memperkuat otot dan tulang, meningkatkan metabolisme, dan meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan.
Penderita penyakit jantung harus memulai dengan beban yang ringan dan meningkatkan intensitas latihan secara bertahap.
Penting untuk memperhatikan teknik yang benar dan menghindari mengangkat beban yang terlalu berat yang dapat meningkatkan tekanan pada jantung.
5. Yoga
Yoga adalah kombinasi dari gerakan tubuh, pernapasan, dan meditasi yang dapat membantu meningkatkan fleksibilitas, mengurangi stres, dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.
Bagi penderita penyakit jantung, yoga yang lembut dan meditatif lebih disarankan daripada gaya yang intens dan berat.