Setelah jeda, Jepang tidak mengendurkan serangan mereka. Mereka terus menyerang dengan penuh determinasi, dengan Kikuchi menjadi ancaman nyata bagi pertahanan Australia dengan gerakannya yang cepat di sisi sayap.
Meskipun Bray, kiper Australia, melakukan beberapa penyelamatan gemilang, namun pada menit ke-49, Jepang berhasil menambah keunggulan mereka.
Pertandingan semakin sulit bagi Australia ketika Sienna Dale terpaksa ditarik keluar lapangan pada menit ke-61 karena cedera.
Keunggulan numerik dimanfaatkan dengan baik oleh Jepang, terutama oleh kapten mereka Shinjo Miharu.
Menerima umpan panjang yang brilian dari Mitsuki Oto, Miharu berhasil menggiring bola melewati pertahanan lawan dan menaklukkan Bray, mencetak gol ketiga untuk Jepang pada menit ke-65.
Hirakawa Hina menjadi pahlawan Jepang dengan mencetak gol keempat mereka pada menit ke-80.
Tembakan melengkungnya dari luar kotak penalti tidak bisa diantisipasi oleh Bray, membuat stadion bergemuruh oleh sorak-sorai para pendukung Jepang.
Meskipun Australia mendapat hadiah penalti di lima menit tambahan waktu, gol hiburan yang dicetak oleh kapten mereka, Indiana Dos Santos, tidak cukup untuk mengubah nasib pertandingan.
Kemenangan gemilang ini membuat Jepang menjadi tim ketiga yang memastikan diri ke babak semifinal Piala Asia Wanita U-17.
Mereka bergabung dengan Tiongkok dan Korea Utara yang sebelumnya telah mengamankan tempat di babak tersebut.
Pertarungan sengit masih berlanjut di Piala Asia Wanita U-17, dengan pertandingan antara Korea Selatan dan Filipina yang akan menentukan semifinalis terakhir pada Minggu 12 Mei 2024.
Antusiasme para penggemar sepak bola semakin memanas di Bali United Training Center, Gianyar, Bali, menyaksikan siapa yang akan melangkah maju dalam kompetisi yang sangat dinantikan ini.***