Samarinda,KORANHARIANBANYUASIN.ID - Prestasi membanggakan diraih Kabupaten Banyuasin pada puncak peringatan Hari Kearsipan ke-53 di Samarinda.
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Banyuasin dianugerahi Penghargaan Pengawasan Kearsipan dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) dengan kategori "A" (Memuaskan) dan dinobatkan sebagai yang terbaik di Provinsi Sumatera Selatan.
Penghargaan bergengsi ini diserahkan langsung oleh Sekretaris Utama ANRI, Rini Agustiani, SH, MAP kepada Penjabat Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam, di Hotel Mercure Samarinda, Kalimantan Timur.
BACA JUGA:Dari Detox hingga Pencegahan Kanker: Manfaat Teh Hijau yang Tak Terduga
Hani Syopiar Rustam menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam mewujudkan pengelolaan kearsipan terbaik di Sumatera Selatan.
"Penghargaan ini merupakan hasil dedikasi dan kerja keras semua pihak di Banyuasin. Saya harap di tahun depan kita bisa meningkatkan pencapaian ini dan mempertahankan apa yang telah diraih. Banyuasin Berkilau 2045!" tegas Hani.
Penghargaan ini didasari oleh amanat UU Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan dan UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, yang menegaskan bahwa Kearsipan sebagai Urusan Pemerintahan Wajib di daerah harus diselenggarakan melalui pembinaan dan pengawasan.
BACA JUGA:Konsumsi Pare dengan Cara Begini, Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah ?
Pengawasan kearsipan di tingkat daerah bertujuan untuk memastikan bahwa Arsip milik Negara dikelola dan diselamatkan sebagai bahan akuntabilitas kinerja, alat bukti yang sah, serta merupakan identitas dan jatidiri bangsa.
"Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras dan konsistensi dalam pengelolaan kearsipan di lingkungan Pemkab Banyuasin," tandas Hani.
Penghargaan ini menjadi bukti komitmen dan dedikasi Kabupaten Banyuasin dalam menjaga dan mengelola arsip dengan baik, serta berkontribusi dalam pelestarian memori bangsa. ***