Pangkalan Balai,KORANHARIANBANYUASIN.ID - Sebanyak 24 sekolah dasar (SD) di 21 kecamatan beruntung mendapatkan kucuran Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2024 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Dana segar ini siap merevitalisasi infrastruktur sekolah dan meningkatkan kualitas belajar mengajar.
Bantuan DAK ini, seperti disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Banyuasin, Aminuddin SPd SIP MM melalui Kabid Pembinaan Sekolah Dasar Mukhlison, difokuskan untuk kegiatan fisik, seperti rehabilitasi ruang kelas, ruang guru, dan berbagai sarana prasarana lainnya.
BACA JUGA:Siswa SDN 5 Makarti Jaya Berprestasi di Hari Lingkungan Hidup Sedunia!
"Bahkan, ada juga pembangunan laboratorium untuk menunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah dasar," ujar Mukhlison.
Lebih lanjut, Mukhlison menjelaskan bahwa DAK ini merupakan hasil kerja keras dan sinergi antara Disdikbud Banyuasin dengan Kemendikbudristek.
"Kami terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Banyuasin, dan DAK ini menjadi salah satu bukti komitmen kami," imbuhnya.
BACA JUGA:Razia Digelar, Senjata Api Ilegal Masih Marak
Penerima DAK ini merupakan bagian dari 450 lebih SD di Banyuasin yang telah didata dan membutuhkan rehabilitasi.
Perbaikan infrastruktur ini dilakukan secara bertahap, dengan prioritas utama pada sekolah-sekolah yang kondisinya paling memprihatinkan.
"Dengan DAK ini, diharapkan kondisi bangunan fisik SD di Banyuasin akan semakin membaik, sehingga dapat memberikan kenyamanan bagi peserta didik dan menunjang proses belajar mengajar yang lebih efektif," pungkas Mukhlison.
BACA JUGA:Sukses Jalankan Gertas, SMP Negeri 1 Banyuasin III Panen Kangkung
Pemberian DAK ini tentu menjadi angin segar bagi dunia pendidikan di Banyuasin.
Diharapkan dengan infrastruktur sekolah yang lebih baik, kualitas pendidikan di Banyuasin akan semakin meningkat dan melahirkan generasi penerus bangsa yang cerdas dan berprestasi. ***