KORANHARIANBANYUASIN.ID - Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin Muhammad Farid, S.SSTP M.Si secara resmi membuka Turnamen Sepak Bola se-Kecamatan Banyuasin III pada Rabu, 7 Agustus 2024.
Acara yang digelar di Lapangan Sepak Bola Munai Serumpun ini merupakan bagian dari perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-79 tahun. Dalam sambutannya, Farid menegaskan pentingnya olahraga sebagai sarana menjaga kesehatan mental dan fisik.
"Olahraga adalah obat stres," ujar Farid dengan semangat. Menurutnya, kegiatan ini lebih dari sekadar ajang kompetisi.
BACA JUGA:7 Rekomendasi Jus yang Cocok Diminum Saat Pagi Hari untuk Memulai Hari dengan Segar dan Sehat
Ia mendorong peserta untuk memanfaatkan turnamen ini sebagai kesempatan untuk mempererat silaturahmi dan meningkatkan kerukunan di antara masyarakat.
"Jangan hanya fokus pada kemenangan, tapi ambil manfaat dari kegiatan ini untuk kesehatan jasmani dan rohani," tambahnya.
Farid juga menyampaikan harapannya agar turnamen ini dapat menjadi pemicu motivasi bagi para pemuda untuk lebih berprestasi di bidang olahraga.
BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Gaya dalam Renang: Panduan Lengkap untuk Pemula dan Profesional
Ia percaya bahwa dengan aktif berolahraga, masyarakat tidak hanya menjaga kesehatan tubuh tetapi juga meningkatkan kreativitas dan produktivitas.
"Kegiatan ini adalah cara bagi masyarakat untuk mengisi waktu dengan hal-hal positif," ujar Farid.
Dalam acara pembukaan yang dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, Farid mengungkapkan keyakinannya bahwa dengan adanya dukungan masyarakat, khususnya dalam bidang olahraga, cita-cita Kabupaten Banyuasin untuk maju akan lebih mudah tercapai.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Medali Emas Pertama Indonesia Diraih Veddriq Leonardo
"Kemajuan olahraga di Kabupaten Banyuasin memerlukan dukungan dari semua pihak. Sepak bola bukan hanya hobi, tetapi juga dapat menjadi ladang prestasi," kata Farid.
Turnamen ini diharapkan dapat menjadi ajang bagi para peserta untuk menunjukkan kemampuan mereka serta berinteraksi dengan peserta lainnya dari berbagai latar belakang.
Farid menyebutkan bahwa kegiatan semacam ini berpotensi menjadi ajang pencarian bakat baru dalam dunia olahraga, terutama sepak bola, yang merupakan salah satu cabang olahraga paling populer di Indonesia.