FGD Bersama Komisi XI DPR RI, Pj Gubernur Sumsel Sampaikan Hal Ini

Sabtu 10 Aug 2024 - 09:25 WIB
Reporter : Apriyanti
Editor : Apriyanti

Demikian halnya karet, belum terjadi hilirisasi dalam bentuk ban, sarung tangan atau lainnya begitupun kopi. 

BACA JUGA:Percepatan Transformasi Digital Manajemen ASN, Pj Sekda Sumsel: Manajemen ASN yang Efisien

BACA JUGA:Upaya Pemberantasan Narkoba, Pemprov Sumsel Dukung Penuh Rencana Aksi BNN Sumsel

"Kopi bisa dijaga dari proses panen sampai packing ke konsumen sebenarnya nilai tambahnya bisa 20 kali lipat. Seperti kopi-kopi Semendo, Pagaralam jika tidak dilakukan peningkatan kualitas makan tidak  bertambah nilai tambahnya," jelas Elen. 

Sementara, Anggota DPR RI Hafisz Tohir mengatakan maksud diadakannya FGD bersama Komisi XI DPR RI dan BSBI ini adalah sebagai media bertukar pikiran satu sama lainnya. 

Hafisz mengatakan memang tidak mudah memperbaiki perekonomian di tengah gejolak global yang luar biasa. 

Setelah baru-baru ini keliling kelima negara Ia mengatakan perekonomian memang tengah lesu dimana-mana. Begitupun di Eropa. 

Salah satu negara dengan pertumbuhan ekonominya yang cukup stabil menurutnya adalah Jerman. 

"Begitu Saya pulang ke Indonesia ada setitik harapan kita bisa menjadi negara 5 besar dunia. Makanya kita minta BI dapat mengendalikan inflasi," imbuhnya.

Kategori :