KORANHARIANBANYUASIN.ID – Ketua DPD Partai Gerindra Sumsel, Kartika Sandra Desi, menegaskan pentingnya mobilisasi seluruh kader Partai Gerindra untuk memenangkan pasangan calon Pakde Slamet dan Alfi N Rustam dalam Pilkada Banyuasin tahun ini.
Wanita yang akrab disapa Cici ini memperingatkan bahwa setiap kader yang tidak aktif akan menghadapi sanksi tegas dari partai.
"Jangan ada satu mesin partai yang mati. Jika ada, kalian juga akan dimatikan oleh Partai Gerindra," ujar Kartika Sandra Desi dengan tegas saat Deklarasi pasangan Selfi di Graha Sedulang Setudung.
BACA JUGA:Pj. Bupati Banyuasin M. Farid Launching Aplikasi Pandai Mandiri
Pernyataan ini menggambarkan tekanan yang diberikan kepada kader untuk mendukung penuh pasangan yang diusung partai.
Sandra juga menekankan kebanggaan yang harus diberikan kepada Pakde Slamet, yang dianggap bukan hanya kebanggaan Gerindra, tetapi juga masyarakat Banyuasin.
"Saya serukan kepada seluruh kader, baik yang terpilih maupun yang duduk di DPRD Banyuasin, untuk bekerja keras memenangkan pasangan ini," tambahnya.
Ia juga menyinggung beberapa kader Partai Gerindra dan berharap agar para keder semangat untuk memenangkan pasangan Selfi.
"Ismad senyumnya agak merekah, sedangkan Indra agak kecut. pakde Slamet kebanggan kita kabanggan masyarakat Banyuasin untuk membawa perubahan untuk Banyuasin," tambahnya.
BACA JUGA:Kabut Asap Selimuti Banyuasin, Pj. Bupati Banyuasin Ikut Padamkan Api
Pakde Slamet, yang didukung oleh enam partai besar dan dua partai non-parlemen, saat ini telah resmi mendaftar sebagai calon Bupati Banyuasin dengan Alfi N Rustam sebagai calon Wakil Bupati.
Pasangan ini, yang dikenal dengan julukan Selfi, akan menghadapi kompetisi ketat dari pasangan Askolani-Netta (ASTA) yang didukung oleh PDIP, Golkar, HANURA, PPP, dan beberapa partai lainnya.
Dengan deklarasi dan pendaftaran yang telah dilakukan, pertarungan di Pilkada Banyuasin diprediksi akan berlangsung sengit, dengan harapan tinggi dari kedua belah pihak untuk meraih kursi kepemimpinan di Banyuasin.