KORANHARIANBANYUASIN - Tindakan nyata dilakukan oleh peserta didik Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 4 Banyuasin III, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan terus dilakukan.
Pada Projek Penguatan Profil Pelajar Pancsila (P5) mengambila tema kewirausahaan diaplikasikan dalam pembuatan bibit kelapa sawit.
Pada kegiatan tersebut dilakukan tahapan proses pembuatan bibit dengan menggunakan polybag diisi dengan adukan tanah bercampur pupuk.
BACA JUGA:Bumbu Kuliner Banyuasin, Ikan Gabus dan Baung Ciri Khas Masakan Lokal
BACA JUGA:SDN 38 Banyuasin Menerima Imbas dari PSP 1 SDN 24 Talang Kelapa
Pada P5 kewirausahaan mengambil topik "Sawitku Infestasi Kami" diajarkan cara aplikasi percampuran tanah bakar dengan pupuk dolomit lalu diaduk jadi satu.
Setelah sudah tercapur semua, baru dipadatkan dalam polybag yang sudah di sediakan oleh sekolah. Proses pembuatannya memakan waktu dua hari.
Penuh semangat terlihat para pelajar dalam pembuatan bibit kelapa sawit dalam kegiatan P5 kewirausahaan.
BACA JUGA:Peserta Didik SMPN I Banyuasin III Diajak Kunjungan ke PN Pangkalan Balai
Para peserta didik mencangkul tanah bakar bercampur dolomit yang sudah dikasih pupuk secukupnya.
"Pencampuran dolomit dengan tanah bakar sebagai bentuk untuk menetralisir keasaman tanah didalam polybag," kata kepala SMPN 4 Banyuasin III Rismawati MPd.
Menrut dia, P5 Kewirausahaan pembuatan bibit kelapa sawit disesuaikan dengan jumlah polybag yang tersedia.
BACA JUGA:MTsN 1 Banyuasin Gelar Senam Bersama
Dia sangat mengapresiasi tehadap antusiasnya para pelajar membuat bibit kelapa sawit di halaman sekolah.
"Semoga kewirausahaan tersebut jadi bekal bagi peserta didik dalam menuju keberhasilan usaha di masa akan datang," tutup dia. (Muk)