KORANHARIANBANYUASIN.ID - Buah tarap mungkin tidak sepopuler buah durian atau manggis.
Tetapi bagi masyarakat Tarakan dan wilayah Kalimantan Utara, buah ini memiliki keunikan dan nilai budaya yang tinggi.
Dikenal dengan nama ilmiah Artocarpus odoratissimus, buah tarap termasuk dalam keluarga Moraceae, sama dengan nangka, cempedak, dan sukun.
BACA JUGA:Rahasia Buah Sirsak dalam Menjaga Kesehatan Mata: Fakta yang Perlu Anda Tahu
BACA JUGA:5 Kelompok yang Sebaiknya Menghindari Konsumsi Kacang Mete
Meski kurang dikenal di luar wilayah asalnya, buah tarap merupakan salah satu buah lokal yang patut mendapatkan perhatian lebih.
Terutama karena kelezatannya yang khas serta keunikan bentuk dan teksturnya.
Asal Usul dan Habitat Buah Tarap
BACA JUGA:Cara Efektif Menurunkan Berat Badan dengan Buah Bidara: Solusi Alami untuk Tubuh Ideal
BACA JUGA:Kulit Lebih Awet Muda dengan Antioksidan Buah Bidara, Begini Caranya!
Buah tarap merupakan tanaman asli dari Kalimantan dan beberapa bagian dari Filipina.
Di Indonesia, buah ini banyak tumbuh di Kalimantan Utara, terutama di daerah Tarakan.
Pohon tarap bisa tumbuh hingga mencapai ketinggian 25 meter dengan batang yang kokoh dan daun yang lebar.
BACA JUGA:Rahasia Buah Bidara: Manfaat Luar Biasa untuk Kesehatan dan Kecantikan
BACA JUGA:Dari Jantung hingga Kulit, Inilah Khasiat Habatussauda yang Tak Banyak Diketahui