KORANHARIANBANYUASIN.ID - Sebanyak 29 Calon Guru Penggerak hadiri lokakarya 3 Program Pendidikan Guru Penggerak dengan tema “Peran Pemimpin dalam Pembelajaran”.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 5 Tebing Tinggi, Sumatera Selatan pada Sabtu 14 September 2024.
BACA JUGA:Disdikbud OKU Timur Gelar Pelatihan Pembelajaran Berdiferensiasi dan Mendongeng
BACA JUGA:Pramuka SMPN 1 Banyuasin III gelar Lintas Alam
Para CGP tersebut melakukan kegiatan lokakarya dibersamai 5 orang pengajar praktik yang terbagi kedalam 2 kelas belajar.
Pemimpin sekolah, dalam berbagai literatur, disebut berperan besar dalam menentukan keberhasilan sekolah karena, ia mempunyai tanggung jawab dalam menyinergikan berbagai elemen di dalamnya.
Seorang pemimpin sekolah yang berkualitas akan mampu memberdayakan seluruh sumber daya di ekosistem sekolahnya.
BACA JUGA:Pj Bupati Dorong Percepatan Operasional PLTU Sumsel 1
Sehingga dapat bersatu padu menumbuhkan murid-murid yang berkembang secara utuh, baik dalam rasa, karsa dan ciptanya.
Tak dipungkiri, pemimpin sekolah merupakan salah satu aktor kunci dalam terwujudnya Profil Pelajar Pancasila.
BACA JUGA:Perkuat P5, SMAN 3 Banyuasin III Tampilkan Berbagai Aksi
Untuk dapat menjalankan peran-peran tersebut, seorang pemimpin sekolah perlu mendapatkan pendidikan yang berkualitas sebelum ia menjabat.
Program Pendidikan Guru Penggerak (PPGP), sebagai bagian dari rangkaian kebijakan Merdeka Belajar episode kelima
Kepala BGP Sumsel Ohotella Erma M Iko menyampaikan pogram tersebut didesain untuk mempersiapkan guru-guru terbaik Indonesia untuk menjadi pemimpin sekolah yang berfokus pada pembelajaran (instructional leaders).
Melalui berbagai aktivitas pembelajaran dalam PPGP, kandidat kepala sekolah masa depan ini diharapkan dapat memiliki kompetensi dalam pengembangan diri dan orang lain.