Cedera tulang belakang atau cakram tulang yang tergelincir (herniasi).
Masalah kesehatan lainnya, seperti artritis, radang sendi, atau sciatica.
Kasur yang tidak mendukung tubuh dengan baik juga dapat menyebabkan nyeri pinggang semakin parah.
Dengan memahami penyebabnya, Anda dapat mengambil langkah-langkah pencegahan dan memperbaiki postur tubuh saat tidur.
Posisi Tidur untuk Meredakan Nyeri Pinggang
Tidur Telentang dengan Bantal di Bawah Lutut Posisi tidur telentang dapat membantu meredakan nyeri pinggang, terutama jika Anda meletakkan bantal kecil di bawah lutut.
Posisi ini membantu menjaga kurva alami tulang belakang dan mendistribusikan berat tubuh secara merata.
Dengan meletakkan bantal di bawah lutut, Anda dapat mengurangi tekanan pada pinggang dan punggung bawah.
Pastikan kepala juga ditopang dengan bantal yang tepat agar leher dan tulang belakang tetap sejajar.
Tidur Miring dengan Bantal di Antara Lutut Tidur miring juga merupakan posisi yang baik untuk meredakan nyeri pinggang, terutama bagi mereka yang merasa nyaman tidur dalam posisi ini.
Saat tidur miring, letakkan bantal di antara lutut untuk menjaga posisi panggul tetap sejajar dan mengurangi tekanan pada punggung bawah.
Posisi ini akan membantu menjaga keseimbangan tulang belakang dan mengurangi ketegangan pada pinggang.
Posisi Fetal (Janin) Jika Anda sering tidur meringkuk dalam posisi fetal (janin), ini juga bisa menjadi posisi yang baik untuk nyeri pinggang, terutama bagi penderita herniasi diskus.
Dalam posisi ini, lutut ditarik ke arah dada, sementara punggung sedikit melengkung.
Posisi ini membantu membuka ruang antara tulang belakang dan meredakan tekanan pada cakram yang tergelincir.
Namun, pastikan posisi tubuh tidak terlalu meringkuk, karena ini bisa menambah ketegangan pada leher dan bahu.