KORANHARIANBANUUASIN.ID - Komunitas belajar memainkan peran krusial dalam dunia pendidikan, memberikan platform bagi guru dan tenaga kependidikan untuk berkumpul, berbagi pengetahuan, dan meningkatkan keterampilan secara kolektif.
Melalui komunitas ini, para pendidik dan tenaga pendidikan dapat memanfaatkan pengalaman, strategi pengajaran terbaik, dan sumber daya untuk memajukan praktik pengajaran mereka, serta menciptakan lingkungan belajar yang lebih kolaboratif dan efektif.
Sejalan dengan visi untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan mempercepat transformasi pembelajaran murid, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bayuasin menyelenggarakan Pelatihan Peningkatan Kompetensi Komunitas Belajar dalam Sekolah.
BACA JUGA:Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik Melaui Pelatihan Kombel
BACA JUGA:Peserta Didik Setara PAUD/TK, SDN 20 Muara Sugihan Ikuti Simulasi Manasik Haji
Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberdayakan komunitas belajar di sekolah-sekolah dengan cara yang terstruktur dan berkelanjutan, guna mengoptimalkan implementasi Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Mengajar (PMM).
Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama, Supadi SPd MSi mengaku ada beberapa tujuan utama dari pelatihan ini adalah:
1. Meningkatkan Kompetensi: Meningkatkan kemampuan komunitas belajar dalam mengelola dan mengembangkan komunitas mereka.
2. Pengoptimalan Platform PMM: Mengoptimalkan penggunaan Platform Merdeka Mengajar untuk mendukung pembelajaran yang lebih baik.
3. Refleksi dan Evaluasi: Merefleksi efektivitas penggunaan sumber daya yang ada untuk meningkatkan kualitas belajar dalam komunitas.
BACA JUGA:SDN 9 Banyuasin II, Divisitasi Akreditasi oleh BAN PDM Sumsel
4. Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi: Menyusun dan membagikan strategi serta praktik terbaik dalam pembelajaran berdiferensiasi.
Peelatihan ini dilaksanakan pada Kamis, 24 Oktober 2024 dilaksanakan di Pusat Sumber Belajar SMPN 1 Talang Kelapa untuk jenjang SMP.
Melalui pelatihan ini, diharapkan para peserta memperoleh wawasan baru, strategi implementasi yang efektif, serta kemampuan untuk menyusun dan melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi yang berdampak positif pada kualitas pendidikan di sekolah mereka.