Menurutnya, UMKM tidak hanya membutuhkan akses ke pembiayaan, tetapi juga pengetahuan tentang produksi yang efisien, inovasi yang terus berkelanjutan, serta pengelolaan keuangan yang baik.
BRI berkomitmen untuk terus menjadi mitra yang dapat diandalkan bagi para pelaku UMKM di Indonesia melalui program-program seperti SMEstaTalk, yang dirancang untuk membantu mereka tak hanya bertahan, tapi juga berkembang pesat di pasar global.
Muhammad Asnawi Sabli, Direktur Promosi Produk Unggulan Desa dari Kementerian Desa, menyoroti pentingnya sinergi dalam membangun daya saing produk lokal.
Pandangan dari Andanu Prasetyo, CEO Maka Group dan pendiri Toko Kopi Tuku, juga menarik perhatian.
Ia mengungkapkan bahwa menjaga keunikan produk sembari berinovasi adalah kunci untuk mencapai kesuksesan.
Sementara itu, Nenden Rospiani, CEO Restu Mande, membagikan kisah suksesnya menembus pasar internasional dengan dukungan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari BRI.
Dengan berbagai inisiatif ini, BRI terus berusaha menciptakan dampak positif bagi UMKM, membantu mereka bersaing lebih efektif di pasar global.*