2. Kembang Kol
Kembang kol merupakan sumber serat yang baik dan rendah kalium.
Mengonsumsi kembang kol dapat membantu tubuh membuang racun berlebih karena kandungan fitonutrien dan senyawa antiinflamasi di dalamnya.
Sayuran ini juga mengandung vitamin C, folat, dan serat yang membantu proses pencernaan, sehingga menjaga metabolisme tetap sehat dan mencegah penumpukan zat beracun pada ginjal.
3. Apel
Buah apel terkenal karena kandungan serat dan antioksidannya yang tinggi.
Apel dapat membantu menurunkan kolesterol, mengurangi peradangan, dan menjaga kadar gula darah.
Kandungan pektin pada apel berperan untuk mengikat zat-zat beracun dalam tubuh sehingga dapat dibuang secara efisien oleh ginjal.
Selain itu, apel juga termasuk buah rendah kalium, sehingga aman untuk ginjal.
4. Bawang Putih
Bawang putih memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi yang baik bagi kesehatan ginjal.
Mengonsumsi bawang putih secara rutin dapat mengurangi risiko kerusakan jaringan ginjal yang disebabkan oleh stres oksidatif.
Selain itu, bawang putih dapat membantu mengontrol kadar kolesterol dan tekanan darah, yang merupakan faktor penting untuk mencegah penyakit ginjal kronis.
5. Ikan Berlemak
Ikan berlemak seperti salmon, tuna, dan sarden mengandung asam lemak omega-3 yang sangat baik untuk kesehatan ginjal.
Omega-3 dapat mengurangi peradangan dan menurunkan tekanan darah, yang sangat penting bagi kesehatan ginjal.