KORANHARIANBANYUASIN.ID - Asesmen Bakat dan Minat Pusat Assesmen Pendidikan (ABM Puspendik) merupakan asesmen yang mengukur potensi siswa.
Assesmen tersebut untuk memprediksi kemampuan peserta didik pada bidang-bidang khusus berdasarkan ketertarikannya pada suatu jenis kegiatan atau pekerjaan tertentu.
BACA JUGA:Uji Petik Dapodik di SMPN 2 Tanjung Lago oleh BPMP Sumsel
BACA JUGA:Lagi Mahasiswi Asal Palembang Tewas Tragis di Jalinsum Palembang-Indralaya
ABM diharapkan dapat menempatkan peserta didik pada bidang keahlian yang tepat sehingga menimbulkan motivasi dan kenyamanan dalam proses pembelajaran.
Aspek yang diukur dalam Asesmen Bakat terdiri atas kemampuan verbal, kuantitatif, penalaran, spasial, mekanik, klerikal, dan penggunaan bahasa serta dilengkapi dengan Asesmen Minat.
Berbeda dari tes prestasi yang mengukur pengetahuan akademik, ABM disusun tidak berdasar silabus mata pelajaran tertentu sehingga dalam menjawab soal lebih tergantung pada daya nalar.
BACA JUGA:BGP Sumsel Gelar Latihan Kepemimpinan Sekolah
Prosedur pengembangan butir soal ABM sudah terstandar sehingga menghasilkan soal-soal yang valid dan terkalibrasi.
Melalui soal yang terkalibrasi tersebut, hasil asesmen dari beberapa subtes, waktu, dan paket yang berbeda akan dapat dibandingkan.
Asesmen bakat dirancang untuk memprediksi keberhasilan siswa pada jurusan yang dikehendaki.
BACA JUGA:Dana PSB Triwulan Kedua Hingga Keempat Belum Cair, Apa Akibatnya Bagi Sekolah?
Akurasi prediksi keberhasilan siswa pada jenjang/kelas yang lebih tinggi dapat terlihat berdasarkan hasil asesmen. Asesmen minat dirancang untuk mengetahui ketertarikan siswa pada bidang-bidang tertentu.
Penggunaan tes prestasi, asesmen bakat, dan asesmen minat secara bersama akan memberikan gambaran kemampuan siswa secara lebih lengkap.
Untuk menindaklanjuti program tersebut SMK Setia Negara berhasil menggelar Asesmen Berbasis Komputer (ABM) tahun 2024 dengan lancar.