KORANHARIANBANYUASIN.ID – Penjabat (Pj) Bupati Musi Banyuasin, H. Sandi Fahlepi, melakukan kunjungan kerja penting pada Jumat, 15 November 2024, untuk meninjau langsung kondisi layanan penyebrangan sementara di Kecamatan Lalan, menyusul robohnya Jembatan P6 Lalan beberapa waktu lalu.
Dalam perjalanan ini, H. Sandi menggunakan speedboat, setelah menghadiri acara Panen Raya Jagung di Desa Purwa Agung bersama Pj Ketua TP PKK Muba, Hj. Triana Sandi Fahlepi.
Dalam keterangannya, H. Sandi menegaskan pentingnya layanan penyebrangan bagi masyarakat Lalan sebagai pengganti sementara akses vital yang terputus akibat kerusakan jembatan.
BACA JUGA:Bawaslu Banyuasin Diminta Aktif Ciptakan Pilkada Damai dan Bersih
"Dalam kunjungan kerja ke Kecamatan Lalan hari ini, kami memastikan bahwa pelayanan penyebrangan yang dikelola oleh Asosiasi AP6L berjalan lancar. Jembatan P6 Lalan adalah akses vital bagi perekonomian masyarakat setempat," ungkapnya.
Jembatan P6 Lalan yang menghubungkan berbagai wilayah di Kecamatan Lalan memainkan peran strategis dalam mendukung aktivitas ekonomi masyarakat, termasuk pengangkutan hasil pertanian dan perkebunan.
Robohnya jembatan ini menjadi tantangan besar yang harus segera diatasi.
BACA JUGA:KIM Banyuasin Bertekad Wujudkan Masyarakat Banyuasin yang Lebih Cerdas
H. Sandi menyampaikan bahwa upaya perbaikan telah direncanakan dengan matang oleh Asosiasi AP6L.
"Mereka berkomitmen untuk membangun kembali jembatan tersebut. Saat ini, proses evakuasi puing-puing sedang berlangsung, dan pembangunan direncanakan dimulai awal Januari 2025. Kami berharap proses ini berjalan lancar sehingga masyarakat bisa kembali menikmati akses yang aman dan nyaman," jelasnya.
Komitmen pemerintah daerah dalam memastikan aksesibilitas di wilayah ini juga tercermin dari kehadiran sejumlah pejabat penting.
BACA JUGA:Pilkada Damai di Banyuasin: Bersama Menjaga Kedamaian dan Persatuan
Tinjauan tersebut turut dihadiri oleh Kepala BPBD Muba, H. Pathi Riduan, SE, ATD, MM, Kepala Dinas Perkebunan Muba, Ahmad Toyibir, SSTP, MM, dan pejabat daerah lainnya. Kehadiran mereka menunjukkan sinergi antarlembaga dalam mengatasi masalah yang dihadapi masyarakat.
Selain meninjau layanan penyebrangan, Pj Bupati Muba juga menyempatkan diri berdialog dengan masyarakat setempat, mendengarkan aspirasi dan keluhan mereka terkait dampak robohnya jembatan.
"Kami ingin memastikan bahwa masyarakat tetap bisa menjalankan aktivitas sehari-hari dengan bantuan layanan penyebrangan ini, sambil menunggu jembatan baru selesai dibangun," tambah H. Sandi.