Selain itu, serat dalam markisa juga berperan sebagai prebiotik, yang mendukung pertumbuhan bakteri baik di usus.
Dengan usus yang sehat, tubuh dapat menyerap nutrisi dengan lebih optimal.
2. Membantu Menurunkan Berat Badan
Bagi Anda yang sedang menjalani program diet, markisa bisa menjadi pilihan camilan sehat.
Kandungan seratnya yang tinggi membantu memberikan rasa kenyang lebih lama, sehingga Anda cenderung tidak makan berlebihan.
Selain itu, buah ini rendah kalori, dengan hanya sekitar 97 kalori per 100 gram.
Ini membuatnya ideal untuk dikonsumsi tanpa khawatir menambah berat badan.
3. Menjaga Kesehatan Jantung
Serat dalam markisa juga memiliki manfaat besar untuk kesehatan jantung.
Serat larut dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah dengan cara mengikat kolesterol dan membuangnya melalui feses.
Dengan kadar kolesterol yang terkendali, risiko penyakit jantung seperti aterosklerosis dapat berkurang.
Selain itu, markisa kaya akan potasium, mineral yang membantu menjaga tekanan darah tetap stabil dan mendukung fungsi jantung yang sehat.
4. Mengontrol Gula Darah
Markisa adalah buah dengan indeks glikemik rendah, sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah secara drastis setelah dikonsumsi.
Kandungan seratnya membantu memperlambat penyerapan gula dalam darah, membuat buah ini aman dikonsumsi oleh penderita diabetes.
Bahkan, beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa aktif dalam markisa, seperti piceatannol, dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin.