Selain melancarkan sistem kemih, kumis kucing juga efektif dalam mencegah pembentukan batu ginjal.
Daun kumis kucing membantu melarutkan mineral berlebih yang dapat membentuk batu ginjal, sehingga memudahkan pengeluarannya melalui urin.
Penggunaan rutin kumis kucing dapat meringankan gejala batu ginjal ringan hingga sedang.
3. Mengontrol Tekanan Darah
Manfaat lain dari tanaman ini adalah kemampuannya untuk membantu mengontrol tekanan darah.
Efek diuretiknya membantu mengurangi tekanan pada pembuluh darah, yang pada gilirannya menurunkan tekanan darah tinggi.
Namun, penderita hipotensi perlu berhati-hati agar tidak mengonsumsinya secara berlebihan.
4. Meningkatkan Kesehatan Hati
Tanaman kumis kucing juga memiliki sifat detoksifikasi yang membantu membersihkan racun dalam tubuh, termasuk hati.
Konsumsi herbal ini secara rutin dapat mendukung fungsi hati dan mencegah kerusakan akibat akumulasi racun atau penggunaan obat-obatan tertentu.
5. Mengatasi Nyeri Sendi
Kumis kucing mengandung senyawa antiinflamasi yang membantu meredakan peradangan pada sendi.
Ini menjadikannya pilihan yang baik untuk penderita asam urat atau arthritis.
Kumis kucing membantu mengurangi kadar asam urat dalam darah, sehingga mengurangi rasa nyeri dan pembengkakan.
6. Mengobati Infeksi Kulit
Selain digunakan untuk pengobatan internal, kumis kucing juga bisa digunakan secara topikal untuk mengobati infeksi kulit ringan.