1.013 KK di Kecamatan Talang Kelapa Terdampak Banjir, Bupati Banyuasin Turun ke Lokasi

KORANHARIANBANYUASIN.ID - Sedikitnya 1.013 Kepala Keluarga (KK) di 7 desa/kelurahan di Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin terdampak banjir.

Banjir yang disebabkan curah hujan yang tinggi sejak Sabtu malam hingga Minggu pagi, membuat pemukiman warga tergenang.

Ketinggian banjir berkisar antara 20 cm hingga 1 meter.

Terkait banjir ini, Bupati Banyuasin Askolani didampingi Wakil Bupati dan Kalaksa BPBD Banyuasin dan Camat Talang Kelapa, langsung terjun ke lokasi terdampak, Minggu 9 Maret 2025.

"Memang banjir ini disebabkan curah hujan yang tinggi, ditambah lagi anak sungai tidak bisa menampung hujan. Namun kita berharap banjir ini segera surut," kata Askolani disela meninjau sekaligus menghibur korban banjir.

Selain meninjau lokasi terdampak, Bupati Banyuasij juga menyerahkan bantuan tanggap darurat.

Sementara, Kalaksa BPBD Banyuasin, Reza Agust Perdana mengatakan banjir di Kecamatan Talang Kelapa terjadi di 7 desa/kelurahan, dengan total 1.013 KK terdampak.

Yakni di Desa Talang Buluh (220 KK), Kelurahan Talang Keramat (85 KK), Kelurahan Sukomoro (50 KK).

Kemudian di Kelurahan Tanah Mas Indah (241 KK), Kelurahan Sukajadi Induk (34 KK), Kelurahan Sukajadi Timur (143 KK) dan Kelurahan Tanah Mas(240 KK).

"Penyebabnya karena hujan dengan Intensitas tinggi, juga karena luapan aliran anak sungai. Terlebih pemukiman warga ini berada di wilayah bantaran aliran anak sungai dan merupakan dataran rendah," kata Reza.

Sedangkan untuk ketinggian air, kondisi debit air saat ini masih meningkat rata- rata sekitar 50 cm s/d 80 cm dari hari sebelumnya.

Ketinggian banjir di pemukiman warga di genangi Air ± 10 cm sampai ± 20 Cm dari titik terendah.

Ketinggian banjir di Sepanjang Akses Jalan di genangi Air ± 20 cm Sampai ± 1 meter dari titik terendah.

"Alhamdulillah, warga yang terdampak banjir sebagian masih dapat beraktivitas seperti biasa," imbuhnya.