Bupati Askolani Tegaskan Komitmen Percepatan Pembangunan, Banyuasin Makin Maju di Periode Kedua

KORANHARIANBANYUASIN.ID – Bupati Banyuasin H. Askolani menegaskan bahwa di periode kedua kepemimpinannya, Pemerintah Kabupaten Banyuasin terus berkomitmen mempercepat pembangunan di berbagai sektor strategis. Hal ini disampaikan dalam sebuah pernyataan yang memaparkan capaian dan arah kebijakan pembangunan Banyuasin hingga tahun 2024.

“Kami akan terus berupaya mempercepat pembangunan di berbagai sektor, mulai dari infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pertanian, hingga penguatan ekonomi dan ketahanan pangan berbasis kerakyatan,” ujar Bupati Askolani.

Namun, ia menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan tidak bisa hanya bergantung pada pemerintah. “Kami membutuhkan dukungan, partisipasi, dan kontribusi dari seluruh masyarakat. Dengan kebersamaan, kami yakin Banyuasin bisa mencapai kemajuan yang lebih besar lagi,” tambahnya.

BACA JUGA:Semangat Gotong Royong Sambut HUT Ke-23 Kabupaten Banyuasin, Wabup Netta Indian Turun Langsung ke Lapangan

Dalam rangka mewujudkan kemajuan tersebut, Pemkab Banyuasin telah mengambil sejumlah langkah strategis melalui pendekatan kolaboratif. Hasilnya, capaian pembangunan menunjukkan tren yang menggembirakan.

Indikator Makro Meningkat Signifikan

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Banyuasin pada tahun 2024 tercatat sebesar 71,55, meningkat signifikan dari angka 66,4 pada tahun 2018. Pertumbuhan ekonomi juga mengalami peningkatan dari 5,10 persen pada 2018 menjadi 5,14 persen di 2024, meskipun sebelumnya sempat tertekan hingga 0,13 persen akibat pandemi COVID-19.

BACA JUGA:BAC 2025: Komang Ayu Susul Kegagalan Gregoriaa, Tunggal Putri Indonesia Habis!

Tingkat kemiskinan berhasil ditekan hingga 9,31 persen di 2024, menurun dari 11,32 persen pada 2018. Sementara itu, Tingkat Pengangguran Terbuka juga menurun dari 3,84 persen menjadi 3,24 persen. Angka ketimpangan yang diukur melalui Gini Rasio juga menunjukkan perbaikan, dari 0,340 pada 2018 menjadi 0,265 pada 2023.

Reformasi Birokrasi dan Pencegahan Korupsi Jadi Prioritas

Di bidang tata kelola pemerintahan, Kabupaten Banyuasin juga menunjukkan kemajuan signifikan. Nilai Indeks Reformasi Birokrasi mencapai 70,23 pada tahun 2023 (kriteria BB), meningkat dari 57,19 di tahun sebelumnya (kriteria CC).

BACA JUGA:Hasil BAC 2025: Putri Kusuma Wardani Tersingkir Lebih Awal

Tak hanya itu, nilai Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (AKIP) Banyuasin juga meningkat dari 63,96 di tahun 2023 menjadi 65,70 di tahun 2024. Sementara itu, capaian Monitoring Centre for Prevention (MCP) dari KPK tahun 2024 berada di angka 86,23, naik dari capaian tahun sebelumnya sebesar 76,85.

Komitmen Bersama Wujudkan Banyuasin Bangkit, Adil, dan Sejahtera