Buah Matoa, Si Kecil dari Papua dengan Manfaat Besar untuk Jantung

KORANHARIANBANYUASIN.ID - Buah matoa, yang berasal dari Papua, Indonesia, dikenal bukan hanya karena rasanya yang manis seperti perpaduan rambutan dan lengkeng, tetapi juga karena kandungan gizinya yang menyehatkan.

Salah satu nutrisi penting yang terdapat dalam buah ini adalah kalium, mineral yang memainkan peran krusial dalam menjaga keseimbangan tekanan darah.

Tak hanya itu, matoa juga kaya akan antioksidan yang membantu merawat kesehatan pembuluh darah dan jantung secara keseluruhan.

BACA JUGA:Ingin Kulit Glowing? Coba Manfaat Buah Matoa!

BACA JUGA:Rahasia Sehat Alami: 10 Manfaat Buah Matoa untuk Kesehatan Tubuh Anda

Peran Kalium dalam Menstabilkan Tekanan Darah

Kalium adalah elektrolit penting yang membantu mengatur kerja otot, termasuk otot jantung, serta menjaga keseimbangan cairan dan mineral dalam tubuh.

Dalam konteks kesehatan kardiovaskular, kalium berfungsi menetralkan efek negatif natrium (garam) yang dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.

BACA JUGA:Kapulaga, Rempah Wangi yang Ampuh Jaga Jantung hingga Turunkan Berat Badan

BACA JUGA:Terong, Si Ungu Kaya Manfaat: Dari Jantung Sehat hingga Otak Cerdas

Saat asupan kalium cukup, ginjal lebih mudah mengeluarkan kelebihan natrium dari tubuh melalui urin, sehingga tekanan darah bisa lebih terkontrol.

 

Buah matoa mengandung kalium dalam jumlah yang baik, sehingga mengonsumsinya secara teratur dapat membantu menjaga tekanan darah tetap stabil.

Dengan tekanan darah yang seimbang, jantung tidak harus bekerja terlalu keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh, dan risiko penyakit serius seperti hipertensi, stroke, serta penyakit jantung koroner pun dapat ditekan.

BACA JUGA:Raspberry, Buah Cantik Penangkal Penyakit: Dari Jantung Sehat hingga Kulit Glowing

BACA JUGA:Minyak Zaitun: Si Kecil Kaya Manfaat untuk Jantung, Otak, dan Kulit

Antioksidan untuk Kesehatan Pembuluh Darah

Selain kalium, buah matoa juga mengandung berbagai antioksidan alami, seperti flavonoid dan vitamin C.

Antioksidan ini membantu melawan radikal bebas, molekul berbahaya yang dapat merusak sel-sel tubuh, termasuk sel-sel yang melapisi dinding pembuluh darah.

Jika pembuluh darah mengalami kerusakan akibat radikal bebas, maka akan timbul peradangan dan pengerasan arteri (aterosklerosis), yang menjadi salah satu pemicu utama penyakit jantung.

Dengan mengonsumsi buah matoa, tubuh mendapatkan perlindungan tambahan dari efek buruk radikal bebas.

Antioksidan dalam matoa membantu menjaga elastisitas dan kekuatan pembuluh darah, sehingga sirkulasi darah tetap lancar dan risiko penyumbatan atau penyempitan pembuluh darah bisa dikurangi.

Buah Lokal yang Layak Dijadikan Pilihan Sehat

Matoa adalah salah satu kekayaan alam Indonesia yang belum banyak dikenal luas.

Padahal, selain rasanya yang unik dan lezat, buah ini menyimpan potensi besar sebagai bagian dari pola makan sehat.

Kaya akan kalium dan antioksidan, matoa layak dijadikan alternatif alami untuk membantu menjaga tekanan darah dan mendukung kesehatan jantung.

Meskipun begitu, perlu diingat bahwa konsumsi buah matoa sebaiknya dilakukan sebagai bagian dari pola hidup sehat secara menyeluruh.

Hindari konsumsi berlebihan, terutama bagi penderita kondisi medis tertentu seperti penyakit ginjal, yang memerlukan pengaturan asupan kalium secara ketat.

Kalium dalam buah matoa memainkan peran penting dalam menjaga tekanan darah tetap stabil.

Dengan tekanan darah yang terkontrol, risiko penyakit jantung bisa ditekan secara signifikan.

Ditambah lagi, kandungan antioksidan dalam buah ini membantu menjaga kesehatan pembuluh darah dari kerusakan akibat radikal bebas.

Mengonsumsi matoa secara bijak dan rutin bisa menjadi salah satu langkah sederhana untuk hidup lebih sehat, terutama dalam menjaga kesehatan jantung.