Waspada Tekanan Darah: Kenali Levelnya Sebelum Terlambat!

Mengenali level tekanan darah sejak dini bisa menyelamatkan hidup.--
BACA JUGA:Tips Herbal Buat Kamu Penderita Darah Tinggi
Kategori Tekanan Darah
Berdasarkan pedoman dari WHO dan beberapa organisasi kesehatan lainnya, tekanan darah dikategorikan sebagai berikut:
1. Normal
Sistolik < 120 mmHg dan Diastolik < 80 mmHg
Kondisi ideal. Tetap jaga dengan pola makan sehat dan gaya hidup aktif.
2. Prehipertensi (Naik):
Sistolik 120–129 mmHg dan Diastolik < 80 mmHg.
Belum masuk kategori hipertensi, tapi berisiko meningkat. Waspadai dan mulai ubah pola hidup.
3. Hipertensi Tahap 1
Sistolik 130–139 mmHg atau Diastolik 80–89 mmHg.
Kondisi ini memerlukan pemantauan dan gaya hidup sehat.
Jika berisiko tinggi, dokter mungkin akan memberikan obat.
4. Hipertensi Tahap 2
Sistolik ≥ 140 mmHg atau Diastolik ≥ 90 mmHg.
Ini sudah dalam tahap serius. Penanganan medis dan obat sangat disarankan.
5. Hipertensi Krisis (darurat medis)
Sistolik ≥ 180 mmHg dan/atau Diastolik ≥ 120 mmHg.
Butuh penanganan segera karena berisiko tinggi menyebabkan serangan jantung, stroke, atau kerusakan organ.
6. Hipotensi (tekanan darah rendah)
Sistolik < 90 mmHg atau Diastolik < 60 mmHg.
Jika disertai pusing, pingsan, atau kelelahan, perlu pemeriksaan lebih lanjut.
Mengapa Memantau Tekanan Darah Penting?
Tekanan darah yang tidak terkontrol dapat menjadi "silent killer".
Tanpa gejala yang jelas, seseorang bisa mengalami kerusakan organ dalam jangka panjang. Oleh karena itu, penting untuk:
- Rutin mengukur tekanan darah, apalagi jika memiliki riwayat keluarga dengan hipertensi.
- Mengatur pola makan rendah garam, tinggi serat dan menghindari makanan olahan.
- Berolahraga secara teratur minimal 30 menit per hari.
- Mengelola stres dengan meditasi, istirahat cukup, dan aktivitas relaksasi.
- Menghindari rokok dan membatasi konsumsi alkohol.
Mengenali level tekanan darah sejak dini bisa menyelamatkan hidup.
Jangan tunggu sampai muncul gejala atau komplikasi serius.
Mulailah dengan gaya hidup sehat dan jadikan pemeriksaan tekanan darah sebagai bagian dari rutinitas kesehatan.
Ingat, pencegahan selalu lebih baik daripada pengobatan.