Kalah dari Jawara Dunia, Apri/Febi Tetap Optimis Tatap Masa Depan

Reporter: Apriyanti |

Editor: Apriyanti |

Senin , 26 May 2025 - 07:57

Apriyani Rahayu dan Febi Setianingrum, menutup perjalanan mereka di turnamen Malaysia Masters 2025 dengan pencapaian sebagai semifinalis.--

KORANHARIANBANYUASIN.ID - Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu dan Febi Setianingrum, menutup perjalanan mereka di turnamen Malaysia Masters 2025 dengan pencapaian sebagai semifinalis.

Pada pertandingan yang berlangsung Sabtu sore, 24 Mei 2025, langkah mereka harus terhenti usai dikalahkan oleh unggulan pertama sekaligus pasangan peringkat satu dunia asal China, Liu Sheng Shu/Tan Ning, dengan skor 21-12, 7-21, 9-21.

Penampilan Apri/Febi di awal pertandingan sempat memberikan harapan.

Mereka tampil solid dan penuh semangat hingga mampu merebut gim pertama dengan cukup meyakinkan.

Namun, dominasi pasangan China mulai terlihat sejak gim kedua, di mana tekanan demi tekanan tak mampu diatasi dengan baik oleh pasangan muda Indonesia tersebut.

Hasilnya, dua gim berikutnya menjadi milik Liu/Tan, yang tampil lebih stabil dan tenang dalam menghadapi situasi di lapangan.

Meski gagal melaju ke partai puncak, Apriyani Rahayu tetap bersyukur dengan pencapaian mereka sejauh ini.

“Kami tidak lupa untuk bersyukur dengan hasil ini, bisa sampai di semifinal,” ujar Apri usai pertandingan.

Ia menilai, pertandingan kali ini memberikan banyak pelajaran, terutama dalam hal mental bertanding dan cara menghadapi tekanan saat menghadapi lawan yang lebih berpengalaman.

kalah dari jawara dunia, apri/febi tetap optimis tatap masa depan                            koranharianbanyuasin.id - pasangan ganda putri indonesia, apriyani rahayu dan febi setianingrum, menutup perjalanan mereka di turnamen malaysia masters 2025 dengan pencapaian sebagai semifinalis. 
pada pertandingan yang berlangsung sabtu sore, 24 mei 2025, langkah mereka harus terhenti usai dikalahkan oleh unggulan pertama sekaligus pasangan peringkat satu dunia asal china, liu sheng shu/tan ning, dengan skor 21-12, 7-21, 9-21.
penampilan apri/febi di awal pertandingan sempat memberikan harapan.
baca juga:li shi feng juara malaysia masters 2025, kidambi runner up
baca juga:menangi laga all china finals, wang zhi yi juara malaysia masters 2025 
mereka tampil solid dan penuh semangat hingga mampu merebut gim pertama dengan cukup meyakinkan. 
namun, dominasi pasangan china mulai terlihat sejak gim kedua, di mana tekanan demi tekanan tak mampu diatasi dengan baik oleh pasangan muda indonesia tersebut.
hasilnya, dua gim berikutnya menjadi milik liu/tan, yang tampil lebih stabil dan tenang dalam menghadapi situasi di lapangan.
baca juga:feng yan zhe/huang dong ping juara malaysia masters 2025
baca juga:indonesia perpanjang puasa gelar! apri/febi dihajar ranking satu dunia
meski gagal melaju ke partai puncak, apriyani rahayu tetap bersyukur dengan pencapaian mereka sejauh ini.
 “kami tidak lupa untuk bersyukur dengan hasil ini, bisa sampai di semifinal,” ujar apri usai pertandingan. 
ia menilai, pertandingan kali ini memberikan banyak pelajaran, terutama dalam hal mental bertanding dan cara menghadapi tekanan saat menghadapi lawan yang lebih berpengalaman.
baca juga:feng/huang menang mudah dari wakil chinese taipei
baca juga:apriyani/febi ukir sejarah: lolos ke semifinal perdana usai tumbangkan unggulan taiwan
“dari pertandingan tadi memang ada beberapa hal yang harus dipelajari dan dievaluasi. kami belajar dari mereka yang levelnya sudah di atas, kalau tertekan bagaimana caranya keluar dari situasi sulit. yakin akan kualitas dan percaya satu sama lain,” tambah apri.
pasangan ini terbilang baru di panggung bulu tangkis dunia. 
malaysia masters 2025 menjadi turnamen ketiga yang mereka jalani bersama. 
meski demikian, kerja sama dan semangat mereka terus berkembang, menunjukkan potensi besar untuk masa depan ganda putri indonesia.
apri, yang pernah meraih medali emas olimpiade tokyo 2020, berharap proses yang sedang mereka jalani bersama febi dapat terus berlanjut ke arah yang lebih baik.
 “saya berharap kami bisa terus berproses ke depan. buat febi, harus bisa lebih berani mengungkapkan apa yang ada di pikiran dan dirasakan demi kemajuan bersama,” ucapnya, menekankan pentingnya komunikasi di antara pasangan ganda.
dengan kekalahan ini, indonesia dipastikan tidak menempatkan wakil di babak final malaysia masters 2025, namun langkah apri/febi patut diapresiasi sebagai bagian dari regenerasi sektor ganda putri. 
mereka menunjukkan bahwa kerja keras, konsistensi, dan kemauan untuk belajar adalah modal penting menuju prestasi yang lebih tinggi.
dukungan publik tanah air tentunya sangat dibutuhkan untuk menjaga semangat pasangan ini agar terus berkembang dan berprestasi di panggung internasional. 
kita nantikan kiprah berikutnya dari apriyani rahayu dan febi setianingrum dalam turnamen-turnamen mendatang.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Harian Banyuasin 26 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan