Cuaca Panas Capai 50 Derajat di Arab Saudi, Kakankemenag Banyuasin Ingatkan Jamaah Haji Waspada

KORANHARIANBANYUASIN.ID – Cuaca ekstrem di Tanah Suci menjadi perhatian serius dalam pelepasan jamaah haji asal Kabupaten Banyuasin yang tergabung dalam Kloter 21 Palembang (PLM). Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Banyuasin, H. Abadil, dalam arahannya, mengingatkan para jamaah untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi suhu yang mencapai 50 derajat Celsius.

“Suhu di Arab Saudi saat ini bisa mencapai 50 derajat Celsius. Jangan sampai ada yang keluar tanpa alas kaki. Sandal harus selalu dibawa masing-masing jamaah,” ujar Abadil saat memberi pembekalan kepada jamaah.

Abadil juga menegaskan bahwa pemondokan jamaah telah dipilih di lokasi yang strategis dan dekat dengan tempat ibadah utama seperti Masjidil Haram. Hal ini menjadi perhatian khusus agar jamaah, khususnya yang berusia lanjut, tidak mengalami kesulitan dalam mobilitas selama menjalankan rangkaian ibadah.

BACA JUGA:Prestasi Kejari Banyuasin: Berhasil Kembalikan Uang Pengganti Korupsi Rp 300 Juta Lebih

“Insya Allah, jarak pemondokan dekat dengan lokasi ibadah, sehingga memudahkan jamaah, terutama yang lansia. Namun tetap perlu menjaga stamina dan tidak memaksakan diri saat cuaca sangat panas,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Banyuasin, H. Askolani, dalam sambutannya memberikan doa dan dukungan penuh kepada seluruh jamaah. Ia menekankan bahwa kesempatan berhaji adalah anugerah besar yang harus disyukuri dan dijalani dengan sepenuh hati.

“Ini adalah kesempatan yang tidak semua orang dapatkan. Laksanakan dengan penuh kesungguhan, tulus, dan penuh rasa syukur. Semoga Allah SWT memudahkan dan melindungi setiap langkah Bapak-Ibu sekalian. Aamiin,” ujar Bupati yang disambut haru oleh para jamaah dan keluarga yang mengantar.

BACA JUGA:Ditemani Sang Juara Olimpiade, Febi Tembus Semifinal Super 500 untuk Pertama Kalinya

Pelepasan yang berlangsung khidmat itu menjadi momen penuh haru. Isak tangis mengiringi doa-doa yang dipanjatkan untuk keselamatan dan kelancaran ibadah para tamu Allah tersebut.

Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuasin, Erwin Ibrahim, turut memberikan informasi mengenai kuota dan data jamaah tahun ini. Menurutnya, sebanyak 231 orang asal Banyuasin tergabung dalam Kloter 21 PLM, terdiri dari 114 jamaah laki-laki dan 117 jamaah perempuan.

“Jamaah tertua kita bernama Ruslan Saleh, usia 90 tahun, berasal dari Kecamatan Pulau Rimau. Sementara yang termuda adalah Dhea Rizky, 24 tahun, dari Kecamatan Betung,” jelas Erwin.

BACA JUGA:21 Atlet Pelatnas Ikuti Sirnas A DKI Jakarta, Cek Nama-namanya!

Ia menambahkan, seluruh jamaah malam ini akan diberangkatkan menuju Asrama Haji Palembang untuk menjalani proses karantina dan pemeriksaan akhir sebelum diterbangkan ke Arab Saudi dalam waktu dekat.

Pemerintah Kabupaten Banyuasin berharap seluruh jamaah dapat melaksanakan seluruh rukun dan wajib haji dengan lancar, serta kembali ke tanah air dalam keadaan sehat dan memperoleh predikat haji mabrur.