Inkonsistensi! Ana/Tiwi harus Kalah Rubber Game dari Korea, Gagal ke Semifinal Indonesia Open 2025

Reporter: Apriyanti |

Editor: Apriyanti |

Jumat , 06 Jun 2025 - 15:40

Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi gagal melaju ke semifinal Indonesia Open 2025 setelah kalah dalam laga ketat tiga gim menghadapi pasangan Korea, Jumat 6 Juni 2025, sore.--Foto PBSI

inkonsistensi! ana/tiwi harus kalah rubber game dari korea, gagal ke semifinal indonesia open 2025                            koranharianbanyuasin.id - febriana dwipuji kusuma/amallia cahaya pratiwi harus menelan pil pahit usai kalah dari wakil korea.
ana/tiwi yang begitu nyaman bermain di gim pertama, performa keduanya menurun saat di gim kedua dan ketiga.
setelah berjuang ketat tiga gim, ana/tiwi harus mengakui keunggulan baek ha na/lee so he, jumat 5 juni 2025, sore.
baca juga:baek ha na akui kelelahan usai hadapi ganda indonesia di laga 98 menit
baca juga:adnan/indah putus harapan untuk tampil di semifinal, tunduk dari wakil prancis dua gim langsung
pasangan ganda putri indonesia kalah rubber game 21-18, 16-21, 7-21, dan mereka pun gagal lolos ke semifinal.
langsung "in" di awal gim pertama, ana/tiwi cukup percaya diri untuk lebih menekan lawannya.
agresivitas yang dibangun pasangan indonesia itu tak mampu baek/lee untuk keluar dari tekanan.
baca juga:tikungan maut akane gagalkan putri kusuma wardani ke semifinal indonesia open 2025 
baca juga:fajar alfian gandeng shohibul fikri di tur asia, ini alasan pbsi
keunggulan terjaga hingga bisa unggul sementara diinterval 11-7.
determinasi serangan yang terarah dari ana/tiwi makin memuluskan performa mereka terus unggul hingga akhirnya bisa mengunci gim pertama.
jalannya gim kedua sedikit berbeda dibandingkan gim pertama.
baca juga:absen karena vertigo, gregoria mariska target comeback di jepang
baca juga:fajar/rian libas ganda putra china, amankan tiket perempat final indonesia open 2025
pasangan indonesia yang memiliki modal kemenangan, ternyata cukup kesulitan untuk menghadang serangan-serangan baek/lee.
poin pun berjalan ketat, hingga ana/tiwi harus tertinggal diinterval 8-11.
di gim ini, pasangan korea perlahan bangkit dan balik menekan ganda putri indonesia.
kesalahan-kesalahan sendiri yang diperbuat ana/tiwi membuat mereka harus memaksa berjuang lebih panjang lagi di gim ketiga.
bermain di gim penentuan, akurasi bola-bola dari ana/tiwi banyak yang tidak pas.
terlihat, ada penurunan stamina dan fokus sehingga begitu banyak kesalahan yang terjadi.
sementara pasangan korea begitu nyaman bermain dan dengan mudah meraih poin demi poin.
belum konsistensinya performa ana/tiwi yang mampu mengunci kemenangan di gim pertama membuat ganda putri ini begitu banyak kehilangan poin.
ana/tiwi tertinggal jauh, 4-11 hingga usai interval, ana/tiwi terus tertekan dan sama sekali tak bisa keluar dari tekanan.
kian tertinggal 4-16, langkah ana/tiwi harus terhenti di perempat final, sekaligus gagal melaju ke semifinal.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran HARIAN BANYUASIN 8 JUNI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan