Tips Sehat Mengonsumsi Daging Kambing

Reporter: Apriyanti |

Editor: Apriyanti |

Sabtu , 12 Jul 2025 - 09:00

tips sehat mengonsumsi daging kambing                            koranharianbanyuasin.id - daging kambing merupakan sumber protein hewani yang kaya nutrisi, seperti zat besi, zinc, dan vitamin b12.
namun, banyak orang menghindari daging kambing karena dianggap memicu kolesterol tinggi, tekanan darah naik, atau gangguan pencernaan.
padahal, jika dikonsumsi dengan cara yang tepat, daging kambing bisa menjadi bagian dari pola makan sehat.
baca juga:sayuran dan buah yang cocok dikonsumsi bersama daging kambing
baca juga:tips sehat menikmati daging kambing: tambahkan sayuran dan buah ini!
berikut ini beberapa tips sehat dalam mengonsumsi daging kambing agar tetap nikmat tanpa mengganggu kesehatan.
1. pilih bagian daging yang rendah lemak
tidak semua bagian daging kambing memiliki kadar lemak yang sama.
baca juga:berapa lama daging bisa disimpan di kulkas dan freezer? ini panduannya!
baca juga:panduan praktis menyimpan daging kurban agar awet hingga berbulan-bulan
bagian seperti paha belakang dan punggung cenderung lebih rendah lemak dibandingkan bagian perut atau iga.
pilihlah bagian yang lebih ramping untuk mengurangi asupan lemak jenuh yang dapat memicu kolesterol tinggi.
2. hindari menggoreng
baca juga:7 cara cerdas makan daging kambing, nomor 5 sering diabaikan!
baca juga:makan daging kambing bisa bikin darah tinggi? ini fakta mengejutkannya!
mengolah daging kambing dengan cara digoreng akan menambah kadar lemak, apalagi jika menggunakan minyak yang tidak sehat.
sebaiknya, pilih metode memasak seperti merebus, mengukus, memanggang, atau membakar.
cara ini bisa mengurangi lemak berlebih serta mempertahankan nutrisi dalam daging.
3. buang lemak yang terlihat
sebelum memasak, buang bagian lemak yang tampak jelas pada daging kambing.
lemak ini biasanya berwarna putih dan mudah dikenali.
menghilangkan lemak ini bisa mengurangi risiko penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.
4. jangan tambah santan berlebihan
beberapa masakan khas indonesia seperti gulai atau tongseng kambing menggunakan santan sebagai bahan utama.
meski lezat, santan mengandung lemak jenuh tinggi yang dapat menambah kadar kolesterol.
bila ingin sehat, gunakan santan secukupnya atau ganti dengan alternatif lain seperti susu rendah lemak atau santan encer.
5. perbanyak sayuran
saat mengonsumsi daging kambing, imbangi dengan sayuran segar atau rebus.
serat dari sayuran membantu mengikat lemak dan kolesterol dalam usus sehingga tidak terserap seluruhnya ke dalam tubuh.
sayuran seperti bayam, wortel, dan brokoli adalah pilihan baik untuk disajikan bersama hidangan kambing.
6. batasi porsi
meski bergizi, daging kambing sebaiknya tidak dikonsumsi secara berlebihan.
konsumsi dalam porsi kecil, misalnya 60–90 gram per sekali makan.
mengonsumsi dalam jumlah berlebihan, apalagi secara terus-menerus, dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan.
7. hindari konsumsi bersama jeroan
beberapa orang suka menyantap daging kambing bersama jeroan seperti hati, paru, atau usus.
namun, jeroan mengandung kolesterol dan purin yang tinggi, yang dapat meningkatkan risiko asam urat dan penyakit jantung.
sebaiknya batasi atau hindari kombinasi ini.
8. perhatikan kondisi kesehatan
bagi penderita hipertensi, kolesterol tinggi, atau penyakit jantung, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi daging kambing.
setiap orang memiliki kondisi tubuh yang berbeda, sehingga penyesuaian pola makan sangat penting.
dengan menerapkan tips di atas, daging kambing tetap bisa menjadi pilihan menu yang lezat sekaligus sehat.
kuncinya adalah memilih bagian yang tepat, mengolahnya dengan cara sehat, serta mengonsumsinya secara bijak.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran HARIAN BANYUASIN 02 AGUSTUS 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan