Fokus Hilang di Poin Kritis, Amri/Nita Takluk Dua Gim Langsung

Reporter: Apriyanti |

Editor: Apriyanti |

Sabtu , 02 Aug 2025 - 15:08

Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah gagal ke final Macau Open 2025, Sabtu 2 Agustus 2025.--Foto PBSI

KORANHARIANBANYUASIN.ID - Pasangan ganda campuran Indonesia, Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah harus mengakhiri langkah mereka di babak semifinal Macau Open 2025.

Bertanding pada Sabtu, 2 Agustus 2025, mereka menyerah dari wakil Malaysia, Jimmy Wong/Lai Pei Jing dengan skor dua gim langsung, 18-21 dan 16-21.

Pertandingan yang berlangsung cukup sengit sejak awal menunjukkan bahwa Amri/Nita sebenarnya punya peluang besar untuk menang.

Di gim pertama, mereka sempat unggul dalam perolehan poin dan memegang kendali permainan.

Sayangnya, pada poin-poin krusial menjelang akhir gim, pasangan Indonesia kehilangan fokus.

Beberapa kesalahan sendiri yang tidak perlu justru menjadi bumerang dan dimanfaatkan dengan baik oleh Wong/Lai untuk membalikkan keadaan dan merebut gim pembuka dengan skor 18-21.

Kehilangan gim pertama tampaknya cukup memengaruhi mental bertanding Amri/Nita.

Meski di awal gim kedua mereka kembali mencoba menekan dan menyusul perolehan poin lawan, pola yang sama kembali terjadi.

Saat memasuki fase-fase penentuan, mereka kembali terlihat terburu-buru dan kehilangan ketenangan.

fokus hilang di poin kritis, amri/nita takluk dua gim langsung                            koranharianbanyuasin.id - pasangan ganda campuran indonesia, amri syahnawi/nita violina marwah harus mengakhiri langkah mereka di babak semifinal macau open 2025.
bertanding pada sabtu, 2 agustus 2025, mereka menyerah dari wakil malaysia, jimmy wong/lai pei jing dengan skor dua gim langsung, 18-21 dan 16-21.
pertandingan yang berlangsung cukup sengit sejak awal menunjukkan bahwa amri/nita sebenarnya punya peluang besar untuk menang.
baca juga:alwi farhan lolos ke final macau open 2025 usai bungkam lakshya sen
baca juga:sang pelatih ungkap kondisi terkini rehan naufal, seberapa parah?
di gim pertama, mereka sempat unggul dalam perolehan poin dan memegang kendali permainan.
sayangnya, pada poin-poin krusial menjelang akhir gim, pasangan indonesia kehilangan fokus.
beberapa kesalahan sendiri yang tidak perlu justru menjadi bumerang dan dimanfaatkan dengan baik oleh wong/lai untuk membalikkan keadaan dan merebut gim pembuka dengan skor 18-21.
baca juga:macau open 2025: gagal jaga momentum, trias/rachel gagal ke final usai takluk tiga gim
baca juga:trias/rachel menangi duel kompatriot, lolos ke semifinal macau open 2025
kehilangan gim pertama tampaknya cukup memengaruhi mental bertanding amri/nita.
meski di awal gim kedua mereka kembali mencoba menekan dan menyusul perolehan poin lawan, pola yang sama kembali terjadi.
saat memasuki fase-fase penentuan, mereka kembali terlihat terburu-buru dan kehilangan ketenangan.
baca juga:sabar/reza balaskan kekalahan rahmat/yere, amankan tiket semifinal macau open 2025
baca juga:adnan/indah takluk di perempat final, tiket semifinal macau open 2025 melayang
hasilnya, keunggulan tipis yang sempat dimiliki pun lenyap dan mereka kembali harus menyerah dengan skor 16-21.
kekalahan ini menutup peluang indonesia untuk meraih gelar juara di sektor ganda campuran macau open 2025.
dengan kekalahan amri/nita, indonesia dipastikan tanpa wakil di partai final sektor ganda campuran.
ini tentu menjadi catatan penting bagi tim pelatih dan pbsi, mengingat sektor ini sebelumnya dikenal cukup kuat dan kerap menyumbangkan prestasi di turnamen internasional.
bagi amri/nita sendiri, kekalahan ini merupakan pengalaman berharga.
konsistensi dan fokus menjadi dua hal penting yang perlu terus diasah, terutama ketika memasuki poin-poin kritis.
meskipun performa mereka cukup menjanjikan hingga babak semifinal, tetapi penyelesaian akhir yang kurang maksimal menjadi titik lemah yang harus segera dibenahi.
sementara itu, pasangan malaysia, wong/lai tampil cukup solid dan tenang sepanjang pertandingan.
dengan kemenangan ini, mereka melangkah ke partai final dan berpeluang meraih gelar juara ganda campuran macau open 2025.
bagi penggemar bulu tangkis tanah air, hasil ini tentu mengecewakan.
namun perjuangan para atlet muda seperti amri syahnawi dan nita violina tetap patut diapresiasi.
konsistensi dan pengalaman di turnamen besar seperti ini akan menjadi bekal penting untuk masa depan mereka di panggung internasional.
kini, perhatian publik indonesia akan tertuju pada sektor ganda putra yang masih menyisakan wakil merah putih di ajang ini.
harapan tetap menyala agar indonesia mampu menutup turnamen dengan raihan gelar dari nomor lain.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran HARIAN BANYUASIN 07 AGUSTUS 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan