BANNER ASKOLANI 2 PERIODE

Sukses Kalahkan China 1-0, Korea Utama Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17

Tim U-17 Wanita Korea Utara akan bertemu Jepang di final Piala Asia Wanita U-17.--PSSI

BACA JUGA:Piala Asia Wanita: Tim U-17 Wanita Indonesia Takluk 0-9 Atas Korea Utara

Menjelang akhir babak pertama, Il Son kembali mendapatkan peluang emas dari jarak dekat, tetapi gagal mengonversinya menjadi gol tambahan.

Babak kedua dimulai dengan intensitas yang sama. Korea Utara terus mencari gol tambahan, dengan Il Son dan Ro Un Hyang menemukan ruang untuk menembak. 

Namun, penampilan gemilang Hou di bawah mistar gawang Tiongkok menggagalkan setiap upaya mereka.

Meskipun berada di bawah tekanan, Tiongkok mulai menunjukkan perlawanan yang lebih baik seiring berjalannya waktu. 

Gelandang serang Zhong Yuxin dan Li Yuhan lebih banyak menguasai bola, mencoba mengatur serangan balik. 

Namun, disiplinnya pertahanan Korea Utara membuat mereka kesulitan menciptakan peluang berbahaya.

Dengan 15 menit tersisa, pelatih Tiongkok, Gary van Egmond, mencoba melakukan perubahan strategi dengan memasukkan pemain-pemain menyerang seperti Zhang Jie, Yang Yifan, dan Zhou Xinyi. 

Meski demikian, kokohnya pertahanan Korea Utara yang dipimpin oleh pasangan bek tengah Ri Pom dan Ri Kuk Hyang memastikan tidak ada gol yang tercipta dari kubu China hingga peluit akhir dibunyikan.

Usai pertandingan, pelatih Korea Utara, Song Sung Gwon, mengungkapkan kegembiraannya atas hasil yang diraih timnya. “Saya sangat senang kami memenangkan pertandingan melawan Tiongkok (China) ini,” katanya. 

“Kami kini bisa melaju ke final dan juga lolos sebagai salah satu tim Asia ke Piala Dunia. Kami ingin mencetak lebih banyak gol tetapi para pemain sedikit terburu-buru dalam penyelesaian akhir sehingga tidak mampu menambah keunggulan,"jelasnya. 

"Para pemain merasa sedikit tidak nyaman tapi itu normal karena mereka masih muda dan semoga di masa depan mereka bisa belajar dari ini,"tambahnya.

Di sisi lain, pelatih kepala China, Gary van Egmond, meskipun kecewa dengan hasil yang mengakhiri impian timnya untuk meraih gelar, tetap merasa bangga dengan penampilan yang ditunjukkan oleh para pemainnya. 

“Anda tidak pernah merasa bahagia ketika kalah di semifinal, namun kami bisa mengambil banyak hal positif dari penampilan kami,” katanya. 

“Ini adalah pertandingan tersulit yang pernah dihadapi oleh mereka (Korea Utara), yang tidak hanya terlihat dari performanya tetapi juga di papan skor. Jadi saya sangat bangga dengan para pemain saya dan semangat yang mereka tunjukkan," bebernya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan