BANNER ASKOLANI 2 PERIODE

Ana/Tiwi: Sepanjang Pertandingan Lawan Terus Menekan

Podium juara dan runner up Thailand Open 2024.--PBSI

PANGKALAN BALAI, KORANHARIANBANYUASIN.IDN- Gelar runner up Thailand Open 2024 yang diraih Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi menjadi gelar pertama keduanya di Super 500.

Meski harus kalah dari pasangan ganda putri tuan rumah, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai keduanya tetap puas dengan raihan tersebut.

Usai kalah dari Jongkolphan/Rawinda, Ana/Tiwi mengaku sepanjang pertandingan mereka terus tertekan.

BACA JUGA:Kalah dari Ganda Putri Tuan Rumah, Ana/Tiwi Runner Up Thailand Open 2024.

BACA JUGA:Thailand Open 2024: Menyerah dari Wakil China, Rinov/Pitha Gagal Lolos ke Final

“Dari awal kami sebenarnya sudah mempersiapkan untuk menghadapi pertandingan ini. Cuma lawan terus menekan. Kami tidak bisa keluar dari tekanan dan tidak mampu bermain maksimal,” kata Ana, dilansir dari keterangan singkat PP PBSI. 

“Selama pertandingan kami tidak bisa keluar dari tekanan lawan. Kami juga bermain terlalu hati-hati dan lawan memanfaatkan kesempatan itu untuk mencari serangan dan menambah poin,” timpal Tiwi.

Mereka mengakui jika penampilan pada saat final tidak serapi saat di semifinal.

BACA JUGA:Pebulutangkis Indonesia Ramai-ramai Mundur dari Pelatnas PBSI, Ribka Sugiarto Menyusul

BACA JUGA:Kevin Sanjaya Resmi Mengundurkan Diri dari Dunia Bulutangkis

“Berbeda dengan penampilan kami kemarin yang lebih rapi, hari ini kami tidak bisa melawan tekanan itu. Kami benar-benar kesulitan untuk keluar dari zona tekanan itu,” kata Tiwi. 

“Meskipun begitu, saya tetap bersyukur bisa sampai di titik ini. Hanya, kami tetap merasa tidak puas. Kami harus terus belajar lebih keras lagi,” kata Ana. 

“Lawan harus diakui bermain lebih baik. Dari sisi pengalaman mereka juga lebih banyak. Mereka tampil lebih baik dalam segi apa pun, apalagi tampil sebagai tuan rumah," ujarnya menambahkan. 

BACA JUGA:Kevin Pamit dari PBSI, Ricky Soebagdja: Kita hormati keputusan Kevin

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan