Lapas Banyuasin dan RSUD Banyuasin Bersinergi Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Warga Binaan
Pemandangan PKS di RSUD Banyuasin--
PANGKALAN BALAI,KORANHARIANBANYUASIN.ID - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuasin dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Banyuasin sepakat menjalin kerjasama dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi Warga Binaan Lapas.
Hal ini ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang dilakukan pada hari Rabu 29 Mei 2024 di Lapas Banyuasin.
Penandatanganan PKS ini dilakukan oleh Kepala Lapas Banyuasin, Jhonny Hermawan Gultom, dan Direktur RSUD Kabupaten Banyuasin, dr. H. Ari Fauta, M.Kes.
BACA JUGA:177 Peserta Didik SMAN 2 Plus Banyuasin III Dilepas
Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan akses pelayanan kesehatan yang lebih maksimal bagi para Warga Binaan.
“Kami sangat berterimakasih kepada pihak RSUD Banyuasin atas perhatiannya terhadap kesehatan Warga Binaan Lapas Banyuasin. Kerjasama ini merupakan momentum penting untuk meningkatkan kualitas kesehatan mereka,” ujar Jhonny Gultom.
Lebih lanjut, Jhonny Gultom menjelaskan bahwa PKS ini mencakup berbagai aspek, seperti pemberian layanan kesehatan, prioritas layanan (IGD, Rawat Jalan, Rawat Inap), kesehatan mental, donor darah, skrining penyakit menular dan tidak menular, pemeriksaan laboratorium, transportasi penanganan kesehatan, pengembangan SDM kesehatan Lapas Banyuasin, kepesertaan pada JKN, dan pengisian tabung oksigen.
BACA JUGA:191 Peserta Didik PKBM Permata Ikuti UK Paket A, Paket B dan Paket C
Diharapkan dengan adanya PKS ini, kesehatan Warga Binaan Lapas Banyuasin dapat terjamin dengan baik, sehingga dapat mendukung pembinaan dan pengamanan di Lapas yang lebih kondusif.
PKS ini merupakan salah satu bentuk sinergi dan harmonisasi Lapas Banyuasin dengan stakeholder terkait dalam rangka mewujudkan Lapas yang humanis dan bermartabat.
Dengan terjaminnya kesehatan Warga Binaan, diharapkan mereka dapat menjalani masa pembinaan dengan lebih fokus dan optimal.
BACA JUGA:JOB FAIR BANYUASIN 2024, TERSEDIA 1.000 KUOTA LOWONGAN KERJA!
Kerjasama ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi instansi lain untuk turut berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup Warga Binaan Lapas. ***