Kemenangan 2-0 Indonesia Atas Filipina: Asa Menuju Piala Dunia 2026

BACA JUGA:Sabar/Reza Gagal ke Final Indonesia Open 2024, Indonesia Tanpa Gelar

Secara peringkat dunia, perjuangan Indonesia di babak ketiga tidaklah mudah. 

Di sana bercokol negara-negara kuat Asia yang langganan tampil di Piala Dunia seperti Jepang, Korea Selatan, Arab Saudi, Iran, Qatar, dan Australia. 

Namun, pelatih Shin Tae-yong menegaskan bahwa Indonesia harus berusaha keras, fokus, dan pantang menyerah untuk mewujudkan impian tampil di Piala Dunia 2026. 

Menurutnya, mentalitas pejuang dan kerja keras adalah kunci untuk bersaing dengan negara-negara besar di Asia.

Pembagian grup untuk babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia akan dilakukan pada 27 Juni di Kuala Lumpur, Malaysia. 

Setiap negara, termasuk Indonesia, akan melakoni sepuluh pertandingan, terdiri dari lima laga kandang dan lima laga tandang. 

Berdasarkan kalender AFC, jadwal babak ketiga kualifikasi akan dimulai pada 5 dan 10 September 2024, dilanjutkan pada 10 dan 15 Oktober, serta 14 dan 19 November 2024. Pertandingan berikutnya akan digelar pada 20 dan 25 Maret 2025, dan terakhir pada 5 dan 10 Juni 2025.

Mengingat ketatnya persaingan di babak ketiga, Indonesia harus menyiapkan strategi matang dan pemain dalam kondisi terbaik. 

Pelatih Shin Tae-yong dipastikan akan mengoptimalkan sesi latihan dan uji coba internasional untuk mengasah kemampuan tim. Kombinasi pemain muda berbakat dan pemain berpengalaman menjadi tumpuan untuk menghadapi laga-laga krusial tersebut.

Setelah melakoni laga-laga di babak ketiga, enam tim yang menjadi juara grup dan runner-up akan lolos langsung ke Piala Dunia 2026. 

Sementara itu, tim yang menempati peringkat ketiga dan keempat grup akan bertanding di babak keempat kualifikasi. 

Enam tim yang tersisa akan dibagi dalam dua grup, dan pertandingan akan digelar di satu lokasi dengan format sekali bertemu. 

Juara grup dari babak keempat ini juga akan mendapatkan tiket ke Piala Dunia 2026, sehingga total kuota delapan tiket untuk Asia akan terpenuhi.

Asia masih berpeluang menambah satu wakil lagi menjadi sembilan negara melalui babak play-off dengan konfederasi benua lainnya.