807 Anggota Satpol PP dan Damkar Banyuasin Mendapatkan Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan

KORANHARIANBANYUASIN.ID - Sebanyak 807 anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Banyuasin menerima perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan.

 Langkah penting ini diambil sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kesejahteraan dan keamanan kerja bagi para petugas yang menjalankan tugas berat di lapangan.

Kepala Satpol PP dan Damkar Banyuasin, Drs. Indra Hadi M.Si, menyatakan bahwa perlindungan ini merupakan bentuk perhatian pemerintah daerah terhadap keselamatan dan kesejahteraan para anggotanya.

BACA JUGA:7 Rekomendasi Jus yang Cocok Diminum Saat Pagi Hari untuk Memulai Hari dengan Segar dan Sehat

 "Keberadaan BPJS Ketenagakerjaan bagi anggota Satpol PP dan Damkar sangat penting. Mereka bekerja di lapangan dengan berbagai risiko, dan perlindungan ini memberikan rasa aman serta jaminan jika terjadi risiko kerja," ujar Indra Hadi dalam pernyataannya.

Program perlindungan BPJS Ketenagakerjaan ini mencakup berbagai manfaat, termasuk jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, dan jaminan hari tua. 

Dengan adanya perlindungan ini, diharapkan anggota Satpol PP dan Damkar dapat lebih fokus dalam menjalankan tugas mereka tanpa harus khawatir tentang risiko finansial akibat kecelakaan kerja atau kejadian tak terduga lainnya.

BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Gaya dalam Renang: Panduan Lengkap untuk Pemula dan Profesional

Indra Hadi menambahkan bahwa perlindungan ini juga merupakan bentuk apresiasi dari pemerintah daerah terhadap dedikasi dan kerja keras para anggotanya. 

"Satpol PP dan Damkar sering kali berada di garis depan dalam menjaga keamanan dan ketertiban umum, serta menangani situasi darurat. 

Perlindungan ini adalah wujud komitmen kami untuk memastikan mereka dapat menjalankan tugas dengan baik dan tetap terlindungi," katanya.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Medali Emas Pertama Indonesia Diraih Veddriq Leonardo

Indra Hadi menekankan pentingnya kesadaran akan perlunya perlindungan bagi semua pekerja, terutama mereka yang berada di garis depan. 

"Ini adalah langkah awal yang baik. Kami berharap semua pihak terus mendukung dan mengutamakan kesejahteraan para pekerja, agar mereka dapat bekerja dengan tenang dan memberikan kontribusi terbaik untuk masyarakat," tutup Indra Hadi.