BANNER ASKOLANI 2 PERIODE

Tetap Aman! 10 Tips untuk Melindungi Diri dari Penipuan Lewat Telepon

Serangan penipuan digital, cara efektif melindungi diri Anda di era digital--Foto shutterstock

Saat menerima pesan yang mengaku dari instansi resmi, periksa terlebih dahulu nomor pengirim.

Anda dapat mencari nomor tersebut di internet untuk mengetahui apakah nomor tersebut pernah dilaporkan sebagai penipu.

Jika Anda mendapatkan panggilan, ajukan pertanyaan yang hanya bisa dijawab oleh pihak resmi atau langsung minta untuk dihubungi kembali dengan nomor resmi instansi tersebut.

6. Jangan Mengklik Tautan atau Mengunduh Lampiran Mencurigakan

Penipuan melalui handphone juga dapat terjadi melalui tautan atau lampiran yang dikirim melalui SMS atau aplikasi perpesanan.

Tautan atau lampiran ini dapat mengandung malware yang dapat mencuri informasi pribadi Anda.

Jangan pernah mengklik tautan atau mengunduh lampiran dari pengirim yang tidak dikenal atau mencurigakan.

Jika menerima tautan atau lampiran dari teman atau keluarga namun dengan pesan yang tidak biasa, konfirmasi terlebih dahulu keaslian pesan tersebut.

7. Tetap Waspada terhadap Promosi yang Terlalu Bagus untuk Jadi Kenyataan

Penipuan sering kali menawarkan promosi atau investasi dengan keuntungan yang sangat tinggi dalam waktu singkat.

Jika suatu penawaran terdengar terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, kemungkinan besar itu adalah penipuan.

Selalu lakukan riset dan verifikasi informasi sebelum membuat keputusan finansial apapun.

Jangan tergoda oleh janji-janji manis yang tidak masuk akal.

8. Laporkan Penipuan ke Pihak Berwenang

Jika Anda merasa telah menjadi korban penipuan atau mendapatkan pesan yang mencurigakan, segera laporkan ke pihak berwenang seperti polisi atau Otoritas Jasa Keuangan (OJK) jika terkait dengan perbankan dan investasi.

Tag
Share