Perbedaan Baking Soda dan Baking Powder: Panduan Lengkap untuk Memahami Fungsi dan Penggunaannya

Reporter: Apriyanti |

Editor: Apriyanti |

Minggu , 01 Sep 2024 - 21:46

Meskipun terlihat mirip, baking soda dan baking powder memiliki perbedaan mendasar dalam komposisi, cara kerja, dan penggunaannya dalam resep.--

Baking Powder

Baking powder adalah campuran dari baking soda, asam (biasanya dalam bentuk cream of tartar), dan zat pengering seperti pati (starch).

Ada dua jenis baking powder: single-acting dan double-acting.

Single-acting baking powder akan bereaksi segera setelah terkena cairan.

Sementara double-acting baking powder bereaksi dua kali—sekali saat basah, dan sekali lagi saat terkena panas.

Double-acting baking powder lebih umum digunakan karena memberikan kontrol yang lebih baik atas proses pengembangan selama pembuatan kue dan roti.

2. Cara Kerja

Baking Soda

Baking soda membutuhkan asam untuk bereaksi.

Tanpa adanya asam, baking soda tidak akan menghasilkan gas karbon dioksida yang diperlukan untuk pengembangan adonan.

Reaksi ini terjadi segera setelah baking soda bersentuhan dengan cairan dan asam, sehingga adonan harus segera dipanggang untuk mendapatkan hasil yang optimal.

Baking Powder

Karena baking powder sudah mengandung asam, ia hanya memerlukan cairan untuk mengaktifkan reaksi kimianya.

perbedaan baking soda dan baking powder: panduan lengkap untuk memahami fungsi dan penggunaannya                            koranharianbanyuasin.id - ketika berbicara tentang bahan-bahan dalam pembuatan kue dan roti, baking soda dan baking powder sering kali muncul dalam resep.
kedua bahan ini merupakan agen pengembang yang digunakan untuk membantu adonan mengembang dan memberikan tekstur yang lebih lembut.
meskipun memiliki fungsi serupa, baking soda dan baking powder memiliki perbedaan penting dalam komposisi, cara kerja, dan penggunaannya dalam resep.
baca juga:buah yang tidak boleh disimpan dalam kulkas, kok gitu? begini penjelasannya
baca juga:segar dan sehat: 5 manfaat menakjubkan air rendaman timun untuk tubuh anda
artikel ini akan membahas secara mendetail perbedaan antara baking soda dan baking powder, serta bagaimana memilih yang tepat sesuai dengan kebutuhan resep anda.
1. pengertian dan komposisi
baking soda (sodium bicarbonate)
baking soda, atau dikenal juga sebagai sodium bicarbonate, adalah senyawa kimia yang bersifat basa (alkali).
baca juga:maksimalkan peluang kehamilan dengan konsumsi buah dan sayur yang tepat, ada 12 jenis!
baca juga:kurma muda untuk program hamil: manfaat dan cara konsumsinya, sudah pernah coba?
ketika baking soda dicampur dengan bahan asam dan cairan, ia akan menghasilkan karbon dioksida (co2) dalam bentuk gelembung gas.
gelembung-gelembung ini membantu adonan mengembang dan menjadi lebih ringan dan lembut.
karena sifatnya yang kuat, baking soda biasanya digunakan dalam jumlah kecil dan harus diimbangi dengan bahan asam seperti buttermilk, yogurt, atau cuka.
baca juga:mengontrol gula darah dan menjaga pencernaan: inilah manfaat ajaib jambu air!
baca juga:manfaat daun adas untuk kesehatan: lebih dari sekadar bumbu masakan
baking powder
baking powder adalah campuran dari baking soda, asam (biasanya dalam bentuk cream of tartar), dan zat pengering seperti pati (starch).
ada dua jenis baking powder: single-acting dan double-acting.
single-acting baking powder akan bereaksi segera setelah terkena cairan.
sementara double-acting baking powder bereaksi dua kali—sekali saat basah, dan sekali lagi saat terkena panas.
double-acting baking powder lebih umum digunakan karena memberikan kontrol yang lebih baik atas proses pengembangan selama pembuatan kue dan roti.
2. cara kerja
baking soda
baking soda membutuhkan asam untuk bereaksi.
tanpa adanya asam, baking soda tidak akan menghasilkan gas karbon dioksida yang diperlukan untuk pengembangan adonan.
reaksi ini terjadi segera setelah baking soda bersentuhan dengan cairan dan asam, sehingga adonan harus segera dipanggang untuk mendapatkan hasil yang optimal.
baking powder
karena baking powder sudah mengandung asam, ia hanya memerlukan cairan untuk mengaktifkan reaksi kimianya.
dalam kasus baking powder double-acting, reaksi pertama terjadi saat baking powder bersentuhan dengan cairan, dan reaksi kedua terjadi saat adonan terkena panas di dalam oven.
hal ini memungkinkan adonan untuk mengembang lebih lama selama proses pemanggangan, sehingga memberikan tekstur yang lebih lembut dan mengembang lebih baik.
3. penggunaan dalam resep
baking soda
baking soda lebih kuat daripada baking powder, sehingga sering digunakan dalam resep yang mengandung bahan asam seperti buttermilk, yogurt, cuka, atau jus lemon.
jumlah baking soda yang diperlukan biasanya lebih sedikit dibandingkan dengan baking powder.
jika digunakan terlalu banyak, baking soda dapat memberikan rasa pahit atau meninggalkan sisa rasa yang tidak enak pada makanan.
baking powder
baking powder sering digunakan dalam resep yang tidak mengandung bahan asam tambahan.
karena sudah mengandung asam dan basa, baking powder memberikan pengembangan yang seimbang dalam adonan.
ini adalah pilihan yang baik untuk kue bolu, biskuit, dan muffin yang tidak mengandung bahan asam lain.
baking powder biasanya digunakan dalam jumlah yang lebih besar daripada baking soda.
4. tips penggunaan dan penyimpanan
penggunaan: saat menggunakan baking soda atau baking powder, penting untuk mengikuti resep dengan tepat.
mengganti satu dengan yang lain tidak selalu memberikan hasil yang sama, karena perbedaan kekuatan dan cara kerjanya.
penyimpanan
simpan baking soda dan baking powder di tempat yang kering dan sejuk untuk mencegah mereka kehilangan potensinya.
baking powder, karena mengandung bahan asam yang dapat bereaksi dengan kelembapan udara, lebih rentan terhadap kelembaban dibandingkan baking soda.
5. bagaimana mengetahui jika baking soda atau baking powder masih aktif?
untuk menguji baking soda, campurkan sedikit dengan cuka atau jus lemon; jika berbusa dengan cepat, baking soda masih aktif.
untuk menguji baking powder, campurkan sedikit dengan air panas; jika berbusa, itu masih bisa digunakan.
meskipun terlihat mirip, baking soda dan baking powder memiliki perbedaan mendasar dalam komposisi, cara kerja, dan penggunaannya dalam resep.
memahami perbedaan ini dapat membantu anda memilih bahan yang tepat dan memastikan kue atau roti yang anda buat mengembang dengan baik dan memiliki tekstur yang sempurna.
selalu perhatikan resep dan simpan bahan dengan baik untuk hasil terbaik dalam setiap baking anda.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran HARIAN BANYUASIN 20 SEPTEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan