BANNER ASKOLANI 2 PERIODE

Pelayanan Publik Banyuasin Tuai Pujian dari Kemendagri

Kegiatan foto bersama usai evaluasi pj Bupati Banyuasin--

KORANHARIANBANYUASIN.ID -Pelayanan publik perizinan Kabupaten Banyuasin mendapat apresiasi dari Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri, I Rustam Mansur, dalam evaluasi kinerja periode I triwulan Pj. Bupati Banyuasin Muhammad Farid, S.STP., M.Si, yang digelar di Direktorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri pada Selasa 22 Oktober 2024.

Rustam menilai layanan publik yang diselenggarakan Pemkab Banyuasin sangat baik dan bisa menjadi contoh bagi daerah lain.

Dalam paparan tersebut, Pj. Bupati Muhammad Farid membeberkan sejumlah capaian penting yang berhasil diraih selama masa kepemimpinannya.

BACA JUGA:Banyuasin Optimis Tingkatkan SPBE dalam Evaluasi 2024

 Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Kabupaten Banyuasin mengalami deflasi.

 Farid menjelaskan bahwa langkah-langkah strategis telah diambil untuk menangani inflasi, termasuk melakukan pengecekan harga langsung di pasar, menjaga keterjangkauan harga, memastikan ketersediaan pasokan, dan kelancaran distribusi. 

Salah satu langkah inovatif adalah penanaman cabe dan bawang secara serentak.

BACA JUGA:Rapat Inventarisasi Peraturan Daerah di Sumsel: Upaya Harmonisasi Pemerintah Pusat dan Daerah

Selain itu, penurunan angka stunting juga menjadi fokus utama Pemkab Banyuasin. Program yang dijalankan oleh Dinas Kesehatan serta Corporate Social Responsibility (CSR) dari berbagai pihak telah memberikan dampak signifikan. 

Beberapa upaya yang dilakukan termasuk pemberian bantuan beras, kelas ibu hamil, serta program penyediaan air bersih dan jamban sehat.

Pemkab Banyuasin juga terus mendorong peningkatan usaha daerah, salah satunya melalui kolaborasi dengan berbagai dinas terkait dalam mengadakan bazar dan pasar murah.

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Pimpin Apel dan Simulasi Mitigasi Bencana Banjir: Waspada Musim Penghujan

 Farid menambahkan bahwa upaya ini dilakukan bersamaan dengan peningkatan layanan perizinan, seperti pada usaha penjualan air minum dalam kemasan (AMDK). 

Keikutsertaan dalam ajang internasional, seperti World Water Forum (WWF) 2024 di Bali, turut memperkuat posisi Banyuasin dalam pasar global.

Tag
Share