Bank Sumsel Babel Promosikan Batik Bajumpe, Warnai HUT ke-67 dengan Nuansa Khas Sedulang Setudung
Karyawan Karyawati Bank Sumsel Babel Cabang Pangkalan Balai foto bersama dengan memakai batik Bajumpe--
KORANHARIANBANYUASIN.ID – Dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-67, seluruh karyawan Bank Sumsel Babel Cabang Pangkalan Balai tampil seragam mengenakan batik khas Banyuasin, yaitu batik Bajumpe.
Langkah ini bukan hanya menjadi bagian dari perayaan ulang tahun, tetapi juga sebagai bentuk dukungan terhadap pelestarian budaya lokal Banyuasin.
Batik Bajumpe sendiri merupakan perpaduan unik antara batik tulis dan teknik jumputan, yang menggambarkan motif-motif khas Banyuasin seperti rumah adat, pohon kelapa, dan bunga pedade.
BACA JUGA:Kecelakaan Tunggal di Jalintim, Pengemudi Mengantuk, Kendaraan Terguling
Melalui aksi ini, Bank Sumsel Babel Cabang Pangkalan Balai turut mempromosikan batik Bajumpe agar lebih dikenal masyarakat luas.
Pemimpin Bank Sumsel Babel Cabang Pangkalan Balai, Wiwiek Damayanti, menyampaikan kegembiraannya dalam momentum ini.
"Hari ini kita bersama-sama cerah ceria menyambut HUT Bank Sumsel Babel ke-67 dengan kompak memakai batik khas Banyuasin, yakni batik Bajumpe," ujarnya.
BACA JUGA:Terdapat 43 Surat Suara Pilgub di Banyuasin Rusak
Wiwiek menambahkan bahwa Bank Sumsel Babel merasa bangga dapat mengambil bagian dalam mengenalkan batik Bajumpe, yang merupakan kebanggaan masyarakat Bumi Sedulang Setudung.
Ia berharap langkah ini dapat meningkatkan ketertarikan masyarakat terhadap batik Bajumpe, baik di dalam maupun luar daerah Banyuasin.
Inisiatif ini juga diharapkan dapat menginspirasi instansi atau perusahaan lain untuk turut serta melestarikan budaya lokal, serta mendukung keberlanjutan karya-karya seni khas daerah.
BACA JUGA:Komisi I DPRD Banyuasin Tekankan Netralitas dan Kondusifitas Jelang Pilkada
Bank Sumsel Babel berkomitmen menjadi bagian dari pelestarian budaya lokal dan mengangkat kekayaan budaya Banyuasin melalui penggunaan batik Bajumpe.