Jelang Nataru, Stok Pangan di Sumsel Dipastikan Aman
Pj Gubernur Sumsel memimpin rakor pengendalian inflasi dan ketersediaan pangan di Sumsel, bersama Forkopimda dan stakeholder terkait, Jumat 29 November 2024.--Foto humaspemprovsumsel
KORANHARIANBANYUASIN.ID - Menjelang Natal dan Tahun Baru 2025 (Nataru), stok pangan di Sumsel dipastikan aman.
Hal itu disampaikan Pj Gubernur Sumsel, Elen Setiadi saat memimpin rakor pengendalian inflasi dan ketersediaan pangan di Sumsel, bersama Forkopimda dan stakeholder terkait, Jumat 29 November 2024.
Dalam kesempatan itu juga Pj Gubernur menyampaikan bahwa perlu mitigasi untuk kebutuhan pangan jangka panjang dalam mengantisipasi terjadinya inflasi di akhir tahun yang dipicu oleh komoditi beras, minyak goreng, ayam dan telur.
BACA JUGA:Upacara HUT ke-53 Korpri, Pj Gubernur Elen Setiadi Sampaikan Pesan Presiden RI, Ini Isinya!
BACA JUGA:Jelang HUT ke-129, BRI Gandeng Kuy Media Group Sukses Selenggarakan BRI Mini Soccer Media Clash
"Hari ini kita perlu menghitung stok dan kebutuhan. Pastikan selalu untuk menghitung antara stok yang ada dan kebutuhan masyarakat, sehingga bisa diketahui berapa banyak pangan yang dibutuhkan," sampai Elen.
"Penyebab inflasi yang terjadi di bulan Januari 2024 atau tren pada bulan Desember 2023 bisa menjadi acuan, sehingga kita bisa antisipasi jika terjadi kenaikan harga pangan", katanya.
Dimana berdasarkan data Dinas Ketahanan Pangan Sumsel, beras medium mengalami kenaikan harga, jenis beras premium berada pada harga Rp14.149/Kg dan HET Rp14.900/Kg.
BACA JUGA:Penegerian Madrasah Dilakukan Bertahap, Ini Dikatakan Kemenag Banyuasin
“Sedangkan antisipasi kelangkaan minyak curah. Pemprov Sumsel akan mengadakan gerakan pasar murah pada 4 Desember 2024 mendatang,” jelasnya.
Selain memastikan ketersediaan pangan, Elen juga memastikan kesediaan BBM dan kesiagaan listrik di Sumsel, di mana hingga saat ini kesediaan BBM dan listrik di Sumsel tergolong aman.
Begitu juga dengan antisipasi dampak musim penghujan ini perlu diwaspadai.
BACA JUGA:Pelaksanaan Pemungutan Suara Kondusif, Pj Gubernur Sumsel: Alhamdulillah Lancar