Teriakan dari Kamar Mandi Ungkap Kebakaran Hebat di Desa Jagolano

Rumah yang terbakar--

KORANHARIANBANYUASIN.ID – Dua unit rumah panggung di Desa Jagolano, Kecamatan Rantau Panjang, Kabupaten Ogan Ilir, habis dilahap si jago merah dalam peristiwa kebakaran yang terjadi pada Minggu siang.

Peristiwa dramatis ini bermula saat seorang saksi yang sedang mandi mendengar teriakan keras, "Kebakaran!" dari luar rumah. Sontak, ia keluar dalam keadaan panik dan mendapati api sudah berkobar hebat di rumah milik Zubairi (44).

"Saat saya keluar, apinya sudah besar di rumah Zubairi. Panik sekali, langsung teriak-teriak minta bantuan," ujar saksi yang enggan disebutkan namanya. Api dengan cepat menjalar ke rumah milik Khairul (67) yang bersebelahan.

BACA JUGA:Warga Villa Bukit Indah Pangkalan Balai Harapkan Pengaspalan Jalan Perumahan

Kapolsek Tanjung Raja, AKP Zahirin, menjelaskan bahwa kedua rumah tersebut tidak berhasil diselamatkan. "Kedua rumah tersebut ludes terbakar dalam kejadian ini," ungkapnya. Beruntung, rumah Zubairi sedang kosong karena pemiliknya tidak berada di tempat saat kejadian.

Hingga kini, penyebab pasti kebakaran masih diselidiki. Namun, dugaan sementara mengarah pada korsleting listrik sebagai pemicu api.

Meski tidak ada korban jiwa, kerugian materil yang ditimbulkan sangat besar. Rumah Zubairi diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp 50 juta, termasuk satu unit sepeda motor Honda Beat yang hangus terbakar. Sementara itu, rumah Khairul menanggung kerugian hingga Rp 100 juta. Total kerugian dari kejadian ini mencapai Rp 150 juta.

BACA JUGA:Fajar/Rian Runner Up Indonesia Masters 2025, Indonesia Gagal Raih Juara Umum

"Warga sekitar sempat panik dan mencoba memadamkan api dengan alat seadanya sebelum petugas pemadam kebakaran tiba. Berkat kerja sama warga dan petugas, api akhirnya berhasil dikendalikan, sehingga tidak merambat ke rumah lainnya," tambah AKP Zahirin.

Pasca kejadian, situasi di sekitar lokasi kebakaran telah kondusif. Namun, pihak kepolisian mengimbau warga untuk lebih berhati-hati dalam penggunaan listrik agar insiden serupa tidak terulang.

"Kami meminta masyarakat untuk memeriksa instalasi listrik di rumah masing-masing secara berkala," tegas Kapolsek.

BACA JUGA:Outing Class P5 SMA PGRI Betung Ketiga Tempat

Kejadian ini menjadi peringatan keras bagi warga akan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi kebakaran, terutama di daerah dengan rumah panggung yang rentan terbakar. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan