Ekstrakulikuler Pramuka di SDN 25 Betung Dilaksanakan Setiap Sabtu

Peserta didik latihan kepramukaan (foto-muk)--

KORANHARIANBANYUASIN.ID - Giat Ekstrakurikuler Pramuka di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 25 Betung, Kabupaten Banyuasin merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan seminggu sekali setiap hari Sabtu.

Kegiatan ektrakulikuler tersebut diikuti oleh  siswa siswi dibina oleh guru atau pembina yang berkompeten dalam bidang ektrakulikuler Kepramukaan.

Seperti terlihat pada Sabtu 1 Februari 2025, kegiatan Kepramukaan dilaksanakan dengan berbagai materi yakni: pemberian materi Sejarah Pramuka dunia, Morse dan Simaphore. 

BACA JUGA:Gelar Isra' Mi'raj, SMAN 1 Rantau Bayur Hadirkan Ustad Amri Alumni 2019

BACA JUGA:SSB GAMBA Ikuti Liga Topskor Zona Sumsel

Kegiatan tersebut bertujuan untuk membina dan mengembangkan karakter siswa agar menjadi pribadi yang berjiwa patriotis, tanggung jawab, mandiri, gotong royong, peduli terhadap sesama dan lingkungan sekitar, cinta sesama dan tanah air, berinovatif dan kreatif.

Kepala SDN 25 Betung, Hj Herawati MPd mengatakan bahwa kegiatan kepramukaan yang dilaksanakan di sini memberikan banyak manfaat bagi peserta didik di sini.

"Kegiatan kepramukaan semacam ini telah membantu siswa-siswi untuk meningkatkan karakter, keterampilan, dan pengetahuan mereka,” ungkapnya.

BACA JUGA:SMKN 1 Banyuasin III, Datangkan Guru Tamu dari IDUKA

Gerakan Pramuka menjadi Kegiatan Ekstrakulikuler  disekolah sudah banyak manfaatnya.

Hal ini dikarenakan dalam pendidikan kepramukaan juga berkesesuaian dengan implementasi  Kurikulum Merdeka Belajar, dimana siswa berkesempatan mempelajari ilmu yang condong pada pengembangan kemampuan diri.

Di dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 63 Tahun 2014 tentang Pendidikan Kepramukaan sebagai Ekstrakurikuler Wajib pada Pendidikan Dasar dan Menengah.

Disebutkan bahwa kepramukaan adalah proses pendidikan di luar lingkungan sekolah dan di luar lingkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis.

Kegiatan Kepramukaan dilakukan di alam terbuka dengan Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan, yang sasaran akhirnya pembentukan watak, akhlak, dan budi pekerti luhur.

Tag
Share