Membangun Kreativitas Anak Memanfaatkan Kertas Kokoru di SDN 5 Makarti Jsya
Hasil kreativitas anak (foto/muk)--
KORANHARIANBANYUASIN - Peserta didik di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 5 Makarti Jaya, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan diajari untuk berkreativitas menggunakan kertas Kokoru.
Kegiatan tersebut dipandu langsung oleh guru untuk mengarahkan anak membuat jenis karya yang diinginkan dalam memanfaatkan kertas Kokoru sebagai bahan dasar.
Berbagai jenis karya yang dihasilkan oleh anak-anak kreatif dari SDN 5 Makarti Jaya dalam membuat karya salah satunya boneka hias.
BACA JUGA:SDN 19 Makarti Jaya Membiasakan Shalat Dhuha Sebelum Proses Pembelajaran Dimulai
BACA JUGA:SKU Pramuka Penggalang di SDN 12 Muara Padang, Penjernihan Air Secara Sederhana
Para peserta didik dengan tekun dan jari lincah memamfaatkan kertas Kokoru untuk menjadi sebuah karya inovatif, ada yang melipat, ada yang melintir atau menggulung.
Dalam hal ini, kata Kepala SDN 5 Syamsuniar Apriyani, SPd MPd, bukan hasil yang diinginkan, namun proses pembuatannya, sehingga menjadi karya yang baik.
Permainan menggulung kertas Kokoru, dapat dilakukan anak-anak mulai dari usia paling kecil yaitu 4 tahun hingga dewasa. Teknik yang digunakan dalam seni ini lebih banyak pada proses menggulung kertas Kokoru, menyusun, hingga membuat bentuk yang kita inginkan.
BACA JUGA:Peringati Hari Besar Islam, SMAN 3 Banyuasin III Gelar Berbagai Lomba Pangkalan Panji
Meski kelihatannya sederhana, proses menggulung Kokoru menjadi bentuk menarik membutuhkan daya kreativitas yang tinggi.
Ketelitian, penggulungan, pengguntingan, dan penempelan kertas pun menjadi penting agar hasilnya sesuai dengan apa yang diimajinasikan.
Di tangan mereka yang kreatif, kertas Kokoru disulap menjadi berbagai macam produk keterampilan menarik. Oleh karena itu, mengutak-atik kertas kokoru juga bisa dijadikan sebagai sarana melatih otak kanan.
Permainan ini memiliki banyak sekali manfaat, terutama bagi aspek perkembangan anak usia dini. Salah satunya adalah mengembangkan kemampuan kognitif.
Melalui permainan ini anak akan berpikir dan berimajinasi tentang apa yang bisa dia bentuk dengan kertas lurus; seperti apa bentuknya, dan warna apa yang akan dipilih.