Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pondok Desa Tanjung Agung Barat
Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pondok Desa Tanjung Agung Barat--
KORANHARIANBANYUASIN.ID - Sumarlin (55), seorang pria paruh baya asal Desa Tanjung Agung Barat, Kecamatan Lais, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), ditemukan tewas diduga bunuh diri dengan cara gantung diri di sebuah pondok di Dusun V Desa Tanjung Agung Barat, Selasa (4/2/2025) pagi, sekitar pukul 08.30 WIB.
Kapolsek Lais, AKP Kemas Junaidi, melalui Kasatreskrim Ipda Zulfikri, SH MH, membenarkan peristiwa tragis tersebut.
"Kami menerima laporan dari warga, dan segera melakukan olah tempat kejadian perkara. Korban ditemukan gantung diri dengan menggunakan tali tambang plastik warna biru sepanjang 5 meter," ungkap Zulfikri.
BACA JUGA:Pemkab Banyuasin Peringati Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW di Masjid Jumhuriah
Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh warga yang hendak bertamu ke pondok tersebut. "Saksi terkejut melihat korban sudah tergantung. Setelah itu, saksi meminta pertolongan kepada warga lain dan segera menghubungi pihak kepolisian," lanjut Zulfikri.
Setelah menerima laporan, pihak kepolisian langsung melakukan evakuasi terhadap jenazah korban.
"Korban sudah disemayamkan di rumah duka setelah kami melakukan evakuasi," jelas Kanitreskrim Polsek Lais tersebut.
Terkait penyebab kejadian, Zulfikri menyebutkan bahwa berdasarkan hasil penyelidikan sementara dan keterangan sejumlah saksi, diduga motif bunuh diri tersebut terkait dengan masalah ekonomi.
BACA JUGA:Pj Bupati Banyuasin Buka STQH-XII, 303 Peserta Bersaing
"Korban yang masih bujangan diduga mengalami kesulitan ekonomi," pungkas Zulfikri.
Peristiwa ini mengejutkan warga setempat, dan polisi masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti dari tragedi tersebut.