Kombel 'Belia' SDN 22 Talang Kelapa Berbagi Prakti Baik Deep Learning dan BK

KORANHARIANBANYUASIN.ID - Kegiatan komunitas belajar (Kombel) 'Belia' di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 22 Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan turus begerak dan menggerakkan.

Praktik baik yang digelar pada Rabu 18 Februari 2025, di ruang guru tersebut berbagi  materi Deep Learning dan Bimbingan Konsling (BK) dalam pembelajaran.

Selain guru hadir pada acara tersebut, juga ada Koordinator Wilayah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Talang Kelapa Didik MPd sekaligus melakukan pembinaan di sekolah tersebut.

BACA JUGA:Disdikbud Kembali Gelar Verifikasi dan Penjangkauan ATS di Talang Kelapa

BACA JUGA:Kegiatan Pendampingan RHK oleh Pengawas Bina di SMAN 1 Rantau Bayur

Didik sangat mengapresiasi kegiatan digelar oleh SDN 22 Talang Kelapa dalam kegiatan berbagi materi deep learning, sehingga saling memberikan motivasi sesama guru.

"Kolaborasi, kerjasama dan koordinasi harus selalu diciptakan di Kombel Belia SDN 22 Talang Kelapa, sehinggan memudahkan memecahkan persoalan melalui diskusi," ucap dia.

Menurut dia, Implementasi deep learning dalam layanan bimbingan dan konseling (BK) di sekolah dapat memberikan manfaat besar dalam meningkatkan efektivitas layanan, mempermudah analisis data siswa, serta memberikan rekomendasi yang lebih akurat dan personal.

BACA JUGA:Peserta Didik SDN 6 Sumber Marga Telang dapat Pelayanan Kesehatan

Peran deep learning dan bimbingan konsling merupakan salah satu layanan penting di sekolah yang bertujuan membantu dan mendampingi siswa dalam mengatasi permasalahan akademik, sosial, pribadi/emosional, dan karier.

Dengan memanfaatkan teknologi deep learning, layanan BK dapat diperkuat dalam beberapa aspek utama. Deep learning mampu menganalisis data siswa dalam jumlah besar dengan lebih cepat dan akurat.

Melalui pengolahan data hasil survei psikologis, catatan konseling, serta data akademik, sistem dapat mengidentifikasi pola perilaku siswa yang memerlukan perhatian lebih dini.