Instruksi Ketum PDIP, Askolani: Saya di Magelang, Tunggu Instruksi Ketua

Bupati Banyuasin, Askolani--

KORANHARIANBANYUASIN.ID - Bupati Banyuasin, Askolani menjadi satu dari ratusan kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan yang memilih untuk tidak mengikuti retret di Magelang.

Hal ini menyusul instruksi yang dikeluarkan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri.

Instruksi itu buntut ditetapkannya Sekretaris Jendral PDIP, Hasto Kristianto yang ditetapkan menjadi tersangka dugaan kasus suap Harun Masiku dan perintangan penyidikan oleh KPK.

BACA JUGA:ASKOLANI-NETTA RESMI PIMPIN BANYUASIN 5 TAHUN KEDEPAN: SIAP WAKAFKAN HIDUP KAMI UNTUK MASYARAKAT

BACA JUGA:Askolani-Netta Resmi Pimpin Banyuasin, Segera Tancap Gas, Membangun dan Melayani Masyarakat

"Iya (tidak retret), sekarang masih menunggu keputusan DPP, kakak masih di Magelang, sekarang," katanya dihubungi Jumat 21 Februari 2025, sore.

"Untuk disuruh bersabar sembari menunggu keputusan lebih lanjut," ucapnya singkat.

Seperti yang diketahui, sebanyak 1.961 kepala daerah yang terdiri dari 33 Gubernur, 33 Wakil Gubernur, 363 Bupati dan 363 Wakil Bupati, 85 Walikota dan 85 Wakil Walikota dari 481 daerah di 37 provinsi, telah resmi dilantik Presiden Prabowo Subianto, Kamis 20 Februari 2025.

BACA JUGA:Warganet Keluhkan Penyakit Dampo Usai Berkunjung ke Alun-Alun Taman Kota Pangkalan Balai

BACA JUGA:Polres Banyuasin Siapkan Langkah Strategis Hadapi Arus Mudik Lebaran 2025

Sedianya, kepala daerah ini usai dilantik langsung mengikuti pembekalan (retret) di Magelang.

Lantas, menyusul instruksi Ketum PDIP, alhasil kepala daerah memilih untuk mengikuti instruksi tersebut dan tidak ikut dalam retreat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan