SMPN 1 Muara Sugihan Dapat Pembinaan dari Pengawas

Muara Sugihan - satuan pendidikan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Muara Sugihan, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar rapat pembinaan.

Rapat pembinaan dilakukan oleh pengawas bina SMPN 1 Muara Sugihan Bahri SPd Ing MM MPd pada Rabu 21 Februari 2024 diikuti oleh pendidik dan tenaga pendidikan di ruang pertemuan sekolah setempat.

Kepala SMPN 1 Muara Sugihan, Joko Winarno SPd mengucapkan terima kasih kepada pengawas bina yang sudah memberikan pembinaan kepada semua warga sekolah.

BACA JUGA:Tri Tito Karnavian: Gerakan Serentak di Sumsel Dilaunching, Bisa Jadi Percontohan Daerah Lain

Rapat pembinaan membahas materi tentang Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar, Platform Merdeka Mengajar. (PMM) dan juga ABM ( Asesmen Bakat dan Minat) jenjang siswa kelas 9.

"Terima kasih atas pembinaan warga SMPN 1 Muara Sugihan, semoga materi yang disampaikan menjadi masukan bagi warga untuk terus ditindaklanjuti di semester genap tahun 2024," kata dia.

Sementara Pengawas Bina SMPN 1 Muara Sugihan Bahri menyampaikan, berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No 21 tahun 2010 dijelaskan bahwa tugas pokok pengawas sekolah dalam bidang supervisi manajerial dan akademik.

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel: Masih Ada 24 Desa yang Belum Teraliri Listrik

Kegiatan tersebut meliputi penyusunan program pengawasan, pelaksanaan pembinaan, pemantauan pelaksanaan 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan, penilaian, pembimbingan dan pelatihan professional guru, evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan, dan pelaksanaan tugas kepengawasan di daerah khusus. 

Guna menjamin dan meningkatkan mutu pendidikan, peranan Pengawas Pendidikan menjadi sangat penting karena untuk mengontrol, menilai dan mengevaluasi jalannya proses pendidikan menjadi tugas dan wewenang pengawas.

Dengan demikian pembinaan dan pengawasan dapat dilakukan untuk menjadikan sekolah lebih maju dan bermutu. Mutu pendidikan yang dicapai suatu lembaga pendidikan merupakan pencerminan bahwa lembaga tersebut dikelola dengan baik.

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel: Masih Ada 24 Desa yang Belum Teraliri Listrik

Tentunya pengawas tidak bisa lepas dari keterlibatan dalam penerapan kurikulum Merdeka. Karena dilihat tugas dan fungsinya, hampir sama dengan pelatih ahli di Program Sekolah Penggerak.

Dimana mereka bertugas mendampingi sekolah penggerak menerapkan kurikulum merdeka. Artinya Pengawas Sekolah selevel dengan pelatih ahli.