Wamenhub RI Siap Tambah Armada Feeder: LRT Targetkan 20.000 Penumpang
Rapat koordinasi bersama Wamenhub RI--Foto humaspemprovsumsel
KORANHARIANBANYUASIN.ID - Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub) RI, Suntana berjanji akan menambah armada feeder sebagai penunjang operasional light rail transit (LRT) di Kota Palembang.
Hal itu disampaikan Wamenhub saat memimpin rapat koordinasi bersama terkait isu strategis transportasi di Sumsel, Kamis 2 Januari 2025.
Dalam kesempatan itu pula, Wamenhub menegaskan dengan penambahan feeder ini, LRT ditargetkan mencapai 20.000 penumpang.
BACA JUGA:Drone Show Pukau Ribuan Masyarakat, Pj Gubernur: 2025 Semoga Jadi Tahun Penuh Berkah
BACA JUGA:Sambut Malam Pergantian Tahun, Pemprov Sumsel Gelar Shalat dan Doa Bersama
“Kita akan menambah berapa feeder yang telah diusulkan, tingkat masyarakat yang menggunakan LRT itu mengalami peningkatan sampai target 20.000 mudah-mudahan bisa kita realisasi cepat,” ungkapnya.
Selain itu juga Wamenhub mengapresiasi masyarakat Provinsi Sumsel yang telah berhasil mengendalikan dan menjaga lalu lintas daerah dari fatalitas kecelakaan.
“Alhamdulillah secara nasional mengalami penurunan, sedang kita kaji lagi kenapa penurunannya untuk kita evaluasi guna angkutan lebaran, dari data lalu lintas fatalitas kecelakaan jauh berkurang dibandingkan tahun lalu," ucapnya.
BACA JUGA:Groundbreaking Mandiri Financial Center Palembang Dilaunching
BACA JUGA:Pastikan Kesiapan Personil, Pj Gubernur Sumsel Pastikan Pelaksanaan Misa Natal Kondusif
"Mudah-mudahan sampai tanggal 8 nanti ini tetap bisa dikendalikan dan dijaga sehingga kepadatan lalu lintas dan kemacetan bisa dikelola supaya, masyarakat bisa lancar melakukan aktivitas,” katanya.
Yang tak kalah pentingnya adalah usulan penambahan penerbangan internasional langsung dari Palembang ke Singapore dan Kuala Lumpur.
“Mengingat tingginya permintaan masyarakat, terutama yang ingin melakukan perjalanan internasional tanpa harus transit di Jakarta atau Batam. Pemerintah akan mendukung upaya segala yang diperlukan oleh pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan iklim investasi dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi,” tambahnya.
BACA JUGA:BPJS KIS Ditangguhkan, Kadinkes Ogan Ilir Buka Suara, Jamin Selesai Dalam Waktu Dekat