5. Penyiraman dan Pemupukan
Sayuran dalam polibag membutuhkan penyiraman rutin, terutama saat musim kemarau.
Siram tanaman dua kali sehari, pagi dan sore, dengan takaran secukupnya.
Jangan sampai air menggenang.
Untuk pemupukan, gunakan pupuk organik seperti kompos cair atau pupuk kandang fermentasi.
Pemupukan bisa dilakukan setiap 1–2 minggu sekali untuk menunjang pertumbuhan optimal.
6. Penempatan yang Tepat
Letakkan polibag di tempat yang mendapatkan sinar matahari minimal 4–6 jam per hari.
Jika sinar matahari terlalu terik, buatlah naungan dari paranet agar tanaman tidak stres.
Pastikan juga polibag disusun dengan rapi, memberikan cukup ruang antar tanaman agar sirkulasi udara lancar dan mencegah serangan jamur.
7. Pengendalian Hama dan Penyakit
Pantau tanaman secara rutin.
Jika ditemukan hama seperti ulat atau kutu daun, segera tangani dengan cara manual atau menggunakan pestisida alami seperti larutan bawang putih atau air rendaman daun pepaya.
Hindari penggunaan pestisida kimia berlebihan agar sayur tetap sehat dan aman dikonsumsi.
Menanam sayur dalam polibag adalah solusi cerdas untuk memanfaatkan lahan sempit di rumah.
Dengan perawatan yang tepat, Anda tidak hanya mendapatkan sayuran segar setiap hari, tetapi juga berkontribusi pada gaya hidup sehat dan ramah lingkungan.