Kalium: Menjaga Tekanan Darah Tetap Stabil
Selain serat, kacang merah juga mengandung kalium dalam jumlah yang cukup tinggi.
Kalium adalah mineral penting yang berfungsi menyeimbangkan efek natrium (garam) dalam tubuh.
Ketika kadar natrium berlebih, tubuh cenderung menahan cairan dan meningkatkan tekanan darah.
Di sinilah peran kalium sangat vital—ia membantu tubuh membuang kelebihan natrium melalui urin dan melemaskan dinding pembuluh darah, sehingga tekanan darah bisa turun secara alami.
Tekanan darah yang stabil berarti jantung tidak perlu bekerja terlalu keras dalam memompa darah ke seluruh tubuh.
Hal ini mengurangi risiko hipertensi dan komplikasi kardiovaskular lainnya, seperti gagal jantung dan stroke.
Kombinasi Hebat untuk Jantung Sehat
Gabungan antara serat larut dan kalium dalam kacang merah merupakan kombinasi sempurna untuk menjaga kesehatan jantung.
Serat larut membantu mengontrol kadar kolesterol, sedangkan kalium menjaga tekanan darah tetap normal.
Kedua mekanisme ini bekerja sinergis dalam mengurangi risiko berbagai penyakit kardiovaskular.
Tak hanya itu, kacang merah juga mengandung antioksidan dan senyawa antiinflamasi yang membantu melawan radikal bebas dan mengurangi peradangan pada pembuluh darah—faktor lain yang sering terabaikan namun turut berkontribusi terhadap kesehatan jantung.
Cara Menikmati Kacang Merah Secara Sehat
Untuk mendapatkan manfaat maksimal, sebaiknya konsumsi kacang merah yang dimasak tanpa tambahan lemak jenuh atau garam berlebih.
Anda bisa menambahkannya ke dalam sup, salad, atau sebagai bahan utama dalam tumisan sehat.
Pilih kacang merah segar atau kering (yang direndam dan direbus terlebih dahulu) untuk menghindari kandungan natrium tinggi yang biasanya terdapat dalam kacang kalengan.