Biji wijen mengandung lemak sehat tak jenuh tunggal dan ganda, termasuk asam oleat dan linoleat.
Lemak ini bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).
Selain itu, biji wijen mengandung fitosterol, senyawa nabati yang membantu memblokir penyerapan kolesterol di usus.
Dengan mengonsumsi biji wijen secara teratur, Anda dapat menjaga tekanan darah tetap stabil dan mencegah penumpukan plak di pembuluh darah.
3. Menyehatkan Tulang dan Mencegah Osteoporosis
Biji wijen merupakan salah satu sumber nabati kalsium terbaik.
Dalam satu sendok makan biji wijen terdapat sekitar 88 mg kalsium, yang penting untuk menjaga kekuatan tulang dan gigi.
Selain kalsium, biji wijen juga mengandung magnesium, fosfor, dan zinc, yang semuanya berperan dalam proses pembentukan tulang.
Ini membuat biji wijen sangat baik dikonsumsi oleh anak-anak dalam masa pertumbuhan, wanita hamil, serta lansia untuk mencegah osteoporosis.
4. Mengontrol Gula Darah
Biji wijen memiliki indeks glikemik rendah dan kaya serat, sehingga dapat membantu mengontrol kadar gula darah.
Serat dalam biji wijen memperlambat penyerapan gula di usus, mencegah lonjakan glukosa dalam darah.
Selain itu, kandungan magnesium di dalamnya juga terbukti berperan dalam meningkatkan sensitivitas insulin.
Oleh karena itu, biji wijen bisa menjadi tambahan yang baik dalam pola makan penderita diabetes.
5. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Serat yang tinggi dalam biji wijen membantu melancarkan sistem pencernaan.